Pembobol Kimia Farma Ini, Gondol 115 Buku Nikah dari Kemenag Balangan

BANJARMASINPOST.CO.ID, MARTAPURA - Dua dari tiga tersangka pembobol Kimia Farma Martapura, Junaidi (44) dan Riadi (33), yang dibekuk jajaran Polres Banjar, ternyata juga beraksi di sejumlah tempat lain di Kalsel.

Berdasarkan hasil penyidikan, aksi pencurian mereka lakukan di sejumlah tempat usaha seperti Alfamart, Indomaret, Rizki Mart, dealer Yamaha di Jalan A Yani Km 39 dan terakhir Apotek Kimia Farma, yang dilakukan tiga orang.

Polisi saat ini masih mengejar satu pelaku yang berhasil melarikan diri saat digerebek, yakni Kai Syukur, yang merupakan kenalan Junaidi saat di Lembaga Permasyarakatan Tenggarong, Kaltim.

Saat itu dia diajak Kai Syukur, temannya di Lembaga Pemasyarakatan Tenggarong, Kaltim, untuk melakukan pencurian. Junaidi pun setuju.

Lalu berlangsunglah aksi pencurian tersebut. Sasaran mereka tidak hanya toko tetapi juga kantor. Salah satunya, Kantor Urusan Agama Batumandi di Kabupaten Balangan.

Di sana mereka tidak mendapatkan uang, tetapi buku nikah. “Menurut Kai Syukur buku nikah itu bisa dijual," kata Junaidi.

Kapolres Banjar AKBP Kukuh Prabowo mengatakan ada 115 buku nikah yang disita dari tangan tersangka. "Buku nikah inikan bisa disalahgunakan,” kata Kukuh.

Dari tangan kedua pelaku Junaidi dan Riadi, polisi menyita belasan pak rokok, mi, susu, roti, minyak harum, kipas angin, televisi, ponsel, genset serta peralatan yang digunakan tersangka dalam beraksi di antaranya obeng, linggis, tukul termasuk mobil Pickap Grand Max putih milik Junadi. (wid)