720 Kondom Disita dari Direktur Dewan AIDS Australia di Bandara Ngurah Rai Bali

Ia tidak mencantumkan barang tersebut dalam kartu kedatangan.

Editor: Ernawati
via tribun bali
(Ilustrasi) Alat kontrasepsi kondom. 

BANJARMASINPOST.CO.ID, DENPASAR - Direktur Dewan AIDS dan Hepatitis Wilayah Utara Australia (NTAHC), Kim Gate mengaku ketakutan dan terkejut saat ditahan di Bandara Ngurah Rai Bali karena membawa ratusan kondom ke Indonesia.

Ia tidak mencantumkan barang tersebut dalam kartu kedatangan.

Kim Gates mengatakan peristiwanya terjadi awal Maret lalu ketika ia mencoba membawa 720 buah kondom untuk sebuah organisasi yang menangani HIV di Bali.

Di Bandara Ngurah Rai, petugas setempat menahannya dan menyita ratusan kondom itu.

"Saya pernah bepergian membawa kondom sebelumnya, jadi saya benar-benar sangat terkejut. Saya sedikit ketakutan tak tahu apa yang terjadi," tuturnya.

Kim mengatakan, para petugas bertanya apakah ia punya izin atas ratusan kondom itu dan mengatakan ia tak mencantumkan barang itu pada kartu kedatangannya.

"Kemudian mereka mengatakan kepada saya bahwa sebenarnya itu masuk dalam kategori materi pornografi, yang tentunya saya pikir bukan itu yang terjadi," kemukanya.

Kim mengatakan, penting bagi lembaga mitra NTAHC di Bali menerima kondom untuk mencegah penyebaran HIV.

"Kami tahu bahwa banyak warga Australia pergi ke sana untuk berlibur dan di sini di Wilayah Utara Australia, kami melihat banyak kasus HIV baru yang datang dari luar negeri," utaranya.

Masalah tak terbatas pada pekerja seks

Kim mengatakan, data menunjukkan sekitar 1 dari 4 pekerja seks di Indonesia terkena HIV.

"Tapi jumlah pasien HIV di antara keseluruhan populasi begitu tinggi – tak hanya di antara laki-laki penyuka sesama jenis dan pekerja seks, tetapi kelompok heteroseksual juga mengalaminya," tuturnya.

Kim mengatakan, hal yang penting bagi Australia agar kondom tersedia secara bebas di Bali karena jumlah pria Australia yang pergi ke sana dan berhubungan dengan pekerja seks.

Ia menambahkan bahwa banyak dari kasus HIV baru yang tercatat di utara Australia telah terjadi di kalangan warga heteroseksual.

"Kami benar-benar ingin agar masyarakat menjadi cerdas ketika mereka pergi ke luar negeri dan berlibur. Bawa kondom Anda sendiri. Mungkin jangan bawa semuanya tapi cukup untuk penggunaan pribadi," utaranya.

Sumber: Tribun Bali
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved