Mitos Sanja Kuning, dari Berkumpulnya Hantu, Santet, Hingga Kejadian 'Berdarah'

Karena mitos inilah, banyak hal yang dianggap tabu, hingga memunculkan larangan dan anjuran

Penulis: Restudia | Editor: Mustain Khaitami
Instagram
Sanja Kuning 

Bersyukurlah jika manusia di bumi masih menikmati saat-saat yang romantis ini, karena ketika lembayung dan senja banyak sekali diidiomkan orang sebagai saat-saat yang paling romantis di samping saat matahari terbit dan bulan purnama dengan bintang gemintangnya.

Terbenamnya matahari banyak sekali dimaknai sebagai fase penyempurnaan. Dalam sistem penanggalan Islam, saat-saat lembayung merupakan saat-saat pergantian hari.

Sistem penanggalan Islam adalah diawali dengan gema adzan Magrib sebagai permulaan sebuah hari, bukan ketika jam menunjukkan pukul duabelas malam. Dengan sistem penaggalan inilah, penyempurnaan hari dalam Islam ditandai dengan waktu lembayung senja.

Dalam Alquran pun waktu lembayung senja disinggung dalam Surah Al-Insyiqaaq. Di ayat ke-16 diterangkan bahwa Allah telah bersumpah ketika cahaya merah di waktu senja dan ketika pada waktu malam, bahwa sesungguhnya manusia akan melewati fase kehidupan.

Fase tersebut berjalan ketika pembuahan sel telur oleh sperma hingga manusia tersebut meninggal dan dibangkitkan kembali. Surah tersebut mengutarakan terjadinya kiamat dan janji Allah kepada orang yang beriman ketika kiamat.

Berangkat dari ayat tersebut, sumpah Allah kepada makhlukNya terucap bukan ketika pagi atau siang, melainkan pada senja menuju malam. Senja sebagai saat-saat pergantian hari menuju malam serta pergantian tanggal dalam sistem Islam merupakan

saat ketika manusia harus menghentikan sejenak aktivitasnya dan melakukan ibadah kepada Allah. Ibadah ini ditandai dengan berkumandangnya azan Maghrib sebagai tanda bergantinya siang menuju malam. Saat-saat ketika manusia harus melakukan

penyempurnaan atas aktivitas dunia yang dilakukan pada pagi dan siang hari. Dan penyempurnaan itu ialah bersujud dan mendekatkan diri kepada Allah, Tuhan Seru Sekalian Alam.

Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved