"Baca Tuntutan Kok Nggak Selesai-selesai Ya?"

Mereka semua mendengarkan secara seksama. Kemudian, 1 jam berselang, beberapa pengunjung yang duduk memilih untuk meninggalkan ruangan.

Editor: Mustain Khaitami
TRIBUNNEWS/HERUDIN
Terdakwa Jessica Kumala Wongso menjalani sidang lanjutan dengan agenda pembacaan tuntutan, di PN Jakarta Pusat, Rabu (5/10/2016). Sebelumnya jaksa penuntut umum mendakwa Jessica dengan pasal 340 KUHP tentang pembunuhan berencana dengan penjara 20 tahun, seumur hidup atau hukuman mati terkait kasus dugaan pembunuhan dengan racun terhadap Wayan Mirna Salihin. 

BANJARMASINPOST.CO.ID, JAKARTA - Penonton persidangan kasus pembunuhan Wayan Mirna Salihin yang tadinya membeludak, perlahan mulai berkurang.

Beberapa dari mereka yang memenuhi ruang sidang Mr Koesoema Atmadja 2 di PN Jakarta Pusat, sedikit demi sedikit keluar dari ruang sidang.

Pantauan Warta Kota, ruangan penuh sejak sidang dimulai pada pukul 13.00 WIB. Barisan pengunjung yang tidak mendapatkan tempat duduk berdiri di sekitar ruang sidang di bagian kiri, tengah dan kanan.

Saat, Jaksa Penuntut Umum (JPU) mulai membacakan Berita Acara Pemeriksaan (BAP). Mereka semua mendengarkan secara seksama. Kemudian, 1 jam berselang, beberapa pengunjung yang duduk memilih untuk meninggalkan ruangan.

Dua jam berikutnya, pengunjung lain juga memutuskan untuk pulang.

"Lama banget ya," ucap seorang pengunjung sambil meninggalkan ruang sidang di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Kemayoran, Rabu (5/10/2016).

Ketika sidang dibuka kembali, setelah diskors selama 30 menit, barisan pengunjung yang berdiri terlihat sedikit longgar.

Kemudian pada jam 17.00 WIB, banyak dari mereka yang memutuskan untuk pulang.

"Baca tuntutan aja kok gak selesai-selesai ya?" keluh seorang wanita.

"Ini baca BAP dulu bu, katanya sih saya denger ada 200 lembar," ungkap seorang awak media kepada wanita tersebut.

"Hah? 200? Yang bener mas?" tanyanya lagi, karena tidak percaya. (Baca: Persidangan Jessica Jadi Tugas Makalah di SMA Ini)

Hingga jam 18.49, sidang diskors kedua kalinya. Kendati barisan pengunjung sudah bisa sedikit lowong, situasi di ruang persidangan masih ramai. Hingga berita ini diturunkan, pembacaan tuntutan masih berlangsung.

Reporter: Rangga Baskoro

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved