Griya

6 Jenis Atap yang Perlu Kamu Ketahui Sebelum Membangun Rumah

Ada enam jenis dari atap rumah, dan pilihlah yang paling sesuai dengan struktur rumah serta kondisi cuaca di daerah Anda

Editor: Ernawati
Ilustrasi 

BANJARMASINPOST.CO.ID - Ada enam jenis dari atap rumah, dan pilihlah yang paling sesuai dengan struktur rumah serta kondisi cuaca di daerah Anda.

Tujuan dari atap adalah sebagai pelindung bangunan dari pengaruh iklim.

Karenanya, saat merancang atap, selain harus dipertimbangkan struktur, juga perlu dipertimbangkan pilihan materialnya.

Beda material, beda pula kemampuannya. Ada berbagai pilihan bahan yang dapat digunakan untuk atap rumah.

Mulai dari bahan tradisional berserat alami, seperti ilalang yang memiliki sifat peredam panas yang sangat baik, hingga inovasi produk modern seperti genting, fiberglass , dan beton.

Pada akhirnya, Anda sebagai pemilik hunian tentu menginginkan atap yang juga mampu menyejukkan rumah. Berikut pilihan bahan yang biasa digunakan untuk menutup atap rumah.

Sirap

Penutup atap rumah dengan model sirap mampu meredam panas matahari dengan baik.

Sirap berbentuk papan tipis biasanya terbuat dari kayu ulin atau kayu belian.

Karena berbentuk lembaran tipis, sirap lebih ringan dibandingkan bahan lain, sehingga pemakaiannya bisa menghemat struktur.

Genting keramik

Genting keramik berbahan dasar tanah liat. Materialnya sama seperti genting tradisional, hanya prosesnya saja yang berbeda.

Yang terpenting, genting ini bersifat memantulkan panas hingga mencapai 90%. Dengan pemantulan yang begitu besar, tentu saja ruang di bawahnya akan menjadi lebih sejuk.

Genting aspal

Sesuai dengan namanya, bahan dasar utama penutup atap yang satu ini menggunakan aspal.

Sumber: Idea
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved