Komunitas
Komunitas Gabus Utamakan Badangsanak Sampai Akhir, Apa Itu?
Aspie menerangkan sedikitnya sudah ada 43 anggota klub mobil yang sudah bergabung mereka
Penulis: Khairil Rahim | Editor: Murhan
BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Komunitas mobil Gabungan Otomotif Banua Sehati (Gabus) merupakan komunitas gabungan dari beberapa klub mobil di Banua yang kini diketuai Uyar SFCI.
"Selama ini komunitas mobil terlihat jalan sendiri-sendiri agar bisa bersama kami satukan mereka semua," kata Humas Gabus yang juga Ketua Avanza Owners Indonesia (Avoid) Kalsel Aspie dNa ini.
Aspie menerangkan sedikitnya sudah ada 43 anggota klub mobil yang sudah bergabung mereka yakni AVOID (Avanza Owners Indonesia, SBBE(South Borneo BMW Enthusiast), ISC (Indonesian Starlet Club), TEVCI (Toyota Etios Valco Club Indonesia).
Lalu, ada ERCI (Ertiga Club Indonesia), TRCI (Toyota Rush Club Indonesia), IMEC* (Indonesi Merage Club), TKCI (Toyota Kijang Club Indonesia), KCI (Karimun Club Indonesia), HBC (Honda Brio Comunity), BCI (Baleno Club Indonesia), KDGI (Komunitas Datsun Go Indonesia), DAI (Daihatsu Ayla Indonesia), SFCI (Suzuki Forsa Community Indonesia), SKIn (Suzuki Katana Indonesia), Hofos (Honda Freed Owners Indonesia).
Ikut bergabung juga SEFI (Suzuki Esteem Family Indonesia), SIC (Sirion Indonesia Club), Charade G10 Indonesia, TAFF (Toyota Agya Family and Frens), SBOTIC (South Borneo Timor Club), TVCI (Toyota Vios Club Indonesia), SBRC (South Borneo Retro Cars), ILC (Indonesia Lancer Comunity), GCC (Great Corolla Club), ICC (Indonesia City Club), INFINITY (Indonesia Ford Fiesta Community).
Juga FORESCOM (Ford Ecosport Community), BEFC (Banua Enam Feroza Comunity), SCI (Swift Club Indonesia), SXCI (Suzuki Xover Club Indonesia), MBCB (Mercedes Banz Club Banjarmasin), M2X Banjarmasin, OMLETZ Banjarmasin.
Ada juga VACT (Visto Atoz Community), MOBILITY (Mobilio Community), KCSK (Komunitas Calya Sigra Kaskus), MEDIUM Club, SBGC (South Borneo Grand Civic), KCC (Kabibitax Car Community), VES Com (Vitara, Escudo, Sidekick Community), CPC (Car Project Community) dan BAC (Blank Auto Club).
Gabus yang memiliki motto Batanak (Badingsanak Sampai Akhir) terbentuk pada Agustus 2016 lalu di Kota Citra Grha Banjarbaru.
Awalnya kata Aspie Aspine, Gabus terbentuk dari ketidak sengajaan setelah melihat tren klub mobil di Banua yang terus berkembang.
"Saya bersama Imam dari SBBE mengantar undangan kesejumlah komunitas mobil. Disitu kami tercetus untuk menyatukan klub mobil di Banjarmasin," ujar Aspie.
Ide itu dia lontarkan setelah melihat contoh nyata di Jakarta dimana para klub mobil di ibukota sangat akrab dan selalu terjalin silaturahmi dengan membentuk wadah untuk bersatu.
Lalu, lanjut Aspie, temuan itu di tindak lanjuti dengan mencari beberapa nomor kontak ketua klub mobil di Banua.
Pada 30 Agustus 2016 mereka bertemu dan sepakat membentuk wadah klub mobil dengan nama Lintas Cars Club Kalsel. "Saat itu yang hadir saya, Agus, Rahman dari Avoid. Lalu ada Imam, Ari SBBE, Om Ari Imecs. Om Yos, Om Ayat TEVCI sepakat bertemu di Kota Citra Graha," terang dia.
Pertemuan semakin berkembang dengan kehadiran klub mobil lain RCI, SFCI, ISC, sekaligus menggelar kopi darat alias Koprdar pertama satu bulan setelah terbentuk di Kota Citra Graha.
"Lalu ada lagi Kopdar ketiga dan keempat. Nah kopdar terakhir jumlah anggota semakin bertambah dengan menghadirkan 200 lebih unit mobil," kata Aspie.