Berita Banjarmasin
Nadjmi Sebut Dewa Pahuluan Sosok Tauladan
Meninggalnya tokoh Banjarbaru, H Fitri Zamzam atau akrab disebut Dewa Pahuluan membuat masyarakat Banjarbaru berduka.
Penulis: Milna Sari | Editor: Eka Dinayanti
BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARBARU - Meninggalnya tokoh Banjarbaru, H Fitri Zamzam atau akrab disebut Dewa Pahuluan membuat masyarakat Banjarbaru berduka.
Tampak ratusan pelayat mendatangi rumah duka Jalan A Yani Kilometer 34 nomor 1A dan menyampaikan belasungkawa.
Bahkan kali itu juga tampak wali Kota dan wakil Wali Kota Banjarbaru serta ketua DPRD kota Banjarbaru yang juga hadir untuk melepas presiden MGR tersebut.
Dalam sambutannya Wali Kota Banjarbaru, H Nadjmi Adhani mengatakan sosok Dewa Pahuluan adalah sosok pemuda yang peduli olahraga dan peduli sosial.
Baca: Ini Penyakit Yang Diderita Dewa Pahuluan
"Beliau adalah sosok yang memerhatikan kemajuan kota, khususnya bidang olahraga, kesusastraan dan menjadi tauladan bagi kita semua," ujarnya, jelang menyalatkan jenazah, Minggu (19/11/2017).
Ia juga dikenal sebagai sosok yang mengayomi terhadap semua kalangan masyarakat.
"Hari ini kita hantarkan beliau di akhir hayatnya beliau dan semoga akan ada sosok seperti beliau lagi di Banjarbaru yang berjuang untuk memajukan kota Banjarbaru," ujarnya.
Baca: Sempat Kejar-kejaran dengan Polisi, Buang Barang Bukti, Toh Sofi Tertangkap Juga
Fitri Zamzam atau Dewa Pahuluan sendiri lahir di Kandangan, 15 Mei 1957. Mantan anggota DPRD Kota Banjarbaru dan mantan PNS BPN Kota Banjarbaru ini meninggalkan satu istri, tiga anak dan satu cucu.
Semasa hidupnya ia aktif dalam organisasi sosial, kepemudaan, olahraga dan politik diantaranya, presiden MGR hingga sekarang, ketua Pengcab PSSI Banjarbaru hingga 2012, Pembina Percasi Banjarbaru 2006 hingga 2012 dan ketua DPD Partai Nasdem Kota Banjarbaru sejak 2012 hingga sekarang.
