Janda Manis Ini Semalaman Bersama Kapolsek, Keesokan Harinya Muntah-muntah Lalu Meninggal

Atika Mandasari, seorang janda berwajah manis meninggal dunia setelah semalaman bersama seorang Kapolsek AKP AR

Editor: Royan Naimi
kolase facebook
Atika Mandasari 

BANJARMASINPOST.CO.ID - Atika Mandasari, seorang janda berwajah manis meninggal dunia setelah semalaman bersama seorang Kapolsek AKP AR.

Warga Kota Alam, Kotabumi Selatan Lampung ini diduga tewas karena overdosis seusai berkencan semalaman dengan AR, Minggu lalu sekitar pukul 15.00 WIB.

AKP AR yang menjabat Kapolsek Pugung Tampak Pesisir Utara telah diamankan Polda Lampung dan diperiksa pada Minggu, 21 Januari 2018 lalu.

Kabid Propam Polda Lampung Kombes Hendra Supriatna saat dihubungi Tribun Lampung, Jumat, 26 Januari 2018, membenarkan bahwa AR telah diamankan.

Namun, ia belum bisa memberikan keterangan lebih jauh terkait meninggalnya perempuan itu.

"Terkait dugaan wanita yang meninggal dunia usai bertemu dengan perwira itu, kami masih memeriksa yang bersangkutan," kata Hendra.

Hendra menyebut, AR melanggar kode etik.

Baca: Jadwal Siaran Langsung Grup D Piala Presiden 2018 di Indosiar, Bali United Vs Persija Jakarta!

Baca: Ya Ampun, Siswi SMP Bikin Heboh Jalin Asmara dengan Direktur Sekolah, Reaksi Ibunya Mengejutkan!

Baca: Gay di Banjarmasin Blak-blakan Soal Kehidupan Seksnya, Begini Posisi sebagai Wanita Atau Pria

Baca: Hasto Kristiyanto Sebut Teras Narang Bisa Saja Jadi Cawapres PDIP

Baca: Kisah Nyata, Viral! Waria Tobat, dari Nyaris Jadi Wanita Tulen yang Cantik Sekarang Jadi Begini

Alasannya karena dia berada di luar wilayah kedinasannya.

”Jadi yang bersangkutan itu telah melanggar wilayah kedinasan, dan akan mendapatkan hukuman disiplin oleh polda,” ujar Hendra.

Propam juga mendalami dugaan hubungan antara AKP AR dengan wanita karyawan cafe tersebut.

Berdasarkan informasi yang diperoleh Tribun Lampung (grup tibunnews), Atika tercatat sebagai warga Kota Alam, Kotabumi Selatan.

Ia diduga tewas karena overdosis seusai berkencan semalaman dengan AR, Minggu lalu sekitar pukul 15.00 WIB.

Atika mengembuskan napas terakhir dalam kondisi mulut berbusa.

Bahkan, janda beranak satu ini sempat memuntahkan cairan berwarna kehitaman.

Ditambah lagi, di kepalanya terdapat memar.

Ucapan duka dari kerabat dan sahabat tampak di akun facebook almarhumah.
"INNALILLAHI'WAINNALILLAHIROJI'UNN...YAA ALLAH YA TUHAN
KAMI,ampunilah sgla dosa Atika Mandasari,serta trimalah sgla amal ibadah nya dan trimalah dia disisi MU..AMIN," tulis Puwan Pager Selga.

"Innalillahiwainnaillahiroziun, semoga dlapangkan kuburny, yg tabah ya buat keluarga ny, ripp Atika Mandasari,baru pas hari ap ketemu gendong anak ny, eh ini sdh dgr kabar meninggal," tulis Lieyok Trianida.

"Innalillahi wa innalillahi rojiun. Semoga amal ibadah mu diterima disisi nya ya teman

Cepet banget tikaa," tulis ?Mhey Shunny?.

Dijemput sore, pulang pagi

Menurut informasi dari keluarga, Atika dijemput oknum Kapolsek Pugung Tampak, AKP AR pada Sabtu (20/1/2018 sere hari).

Korban lalu diajak ke Pajar Bulan, Kecamatan Way Tenong, Lampung Barat.

Atika baru kembali ke rumah pada Minggu (21/1/2018) sekitar pukul 06.00 pagi.

Atika tiba di rumah dalam keadaan basah kuyup dan lemas.

AR sendiri yang mengantar Atika menggunakan mobil berwarna silver.

Setelah itu ia dibawa ke rumah sakit karena muntah-muntah dan perutnya sakit.

Sayangnya nyawa Atika tak tertolong.

Baca juga Tribun Lampung judul:
Atika Mandasari Janda Cantik Basah Kuyup dan Lemas Usai Pergi Semalaman Dengan Pak Kapolsek

Sumber: Tribun Jambi
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved