Kreativitas Pemuda Sampit Ini Menyelamatkan Lingkungan dari Limbah Plastik
Warga yang berdiam di Jalan Kenan Sandan Kelurahan Baamang Tengah, Sampit, Kabupaten Kotawaringintimur
Baca: Satu Lagi Raja Tambang di Kalimantan Bikin Kejutan, H Isam Umrahkan 250 Gurunya di SMP
Sedangkan pembakaran briket batu bara tidak menyisakan abu, sementara briket sampah masih menyisakan abu.
Untuk pengembangan usahanya itu, Fajri dijanjikan oleh Investor asal India yang akan membantu pegadaan mesin batu bara putih dengan menjanjikan modal hingga mencapai Rp 5 miliar untuk pengolahan pabrik batu bara putih tersebut.
"Kami masih menyiapkan lahan hingga lima hektare untuk pengembangan batu bara putih. Itu tentu sangat membantu pemerintah, karena bisa membantu mengurangi sampah plastik dan akan mampu menyerap tenaga kerja," ujarnya, Jumat (16/2).
Baca: 5 Fakta Hujan Sawer Raja Tambang Binuang, Bocah SD Nyawer Lesty Jutaan Hingga Harley untuk Rhoma
Usaha bank sampah menjadikan Fajri Tibak meraih terbaik pertama pemuda pelopor nasional bidang pengelolaan sumber daya alam dan lingkungan Kementerian Pemuda dan Olahraga.
Hal itu tentu saja diapresiasi oleh Supian Hadi, Bupati Kotim.
Supian ini mengapresiasi hasil kreativitas Fajri sehingga bisa mendapat penghargaan nasional dan berharap ada pemuda lain bisa memiliki kreativitas yang sama dengan Fajri Tibak sehingga bisa membanggakan daerah.
