Sekda Akui Fungsi Guntung Belum Maksimal Akibatkan Banjarbaru Terendam Banjir

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARBARU - Salah satu yang menjadi faktor banjir di Banjarbaru ungkap Sekdako Banjarbaru, H Said Abdullah adalah tak optimalnya pemanfaatan guntung.

Dia menjelaskan saat ditemui, Jumat (09/03/2018), menurutnya, Banjarbaru memiliki banyak guntung yang kini sudah diabdikan menjadi nama kelurahan maupun nama pemakaman.

Hanya saja tampaknya belum ada pemanfaatan guntung masih belum bisa dioptimalkan. Padahal guntung bisa menjadi salah satu cara untuk mengalirkan air hujan.

Baca: Kapolresta Banjarmasin Perintah Tembak Bripka SP, Saat Ini Bripka SP Dikejar Polisi Gabungan

Guntung atau mata air biasanya mengalir ke sungai-sungai. Oleh karena itu guntung juga bisa dijadikan anak sungai karena memiliki mata air. Jika aliran guntung dimaksimalkan maka air hujan bisa masuk dalam aliran guntung.

"Banjarbaru punya banyak guntung, tapi sebagian besar sudah banyak yang hilang," ujarnya.

Baca: Bripka SP Mendadak Viral, Disebut-sebut Bawa Kabur Tahanan, Tapi Faktanya Berkata Lain

Seperti saat dipantau BPost Online ke Jalan RP Soeprapto Kelurahan Mentaos Banjarbaru, terdapat aliran anak sungai yang disebut warga guntung.

Namun guntung tampak tak dipelihara, hanya sebagian aliran guntung yang diberi siring. Sisanya dibiarkan saja.

Bahkan tampak guntung juga dijadikan wadah membuang sampah bagi warga sekitar. "Ada yang buang ke sana, ada juga yang sampahnya masuk ke Guntung karena terbawa air hujan,"ujar salah satu warga, Evi. (Milna)

Baca: Ini Hukum Salat Sunah Kita Ketika Pundak Ditepuk Seorang Masbuk untuk Ikut Berjemaah