Tahukah Anda Awal Terciptanya Makanan Kaleng? Ternyata Ada Hubungannya dengan Napoleon Bonaparte

Kehadiran makanan kaleng diakui cukup memudahkan sebagian orang yang tak mau repot memasak atau untuk bekal bepergian jauh.

Editor: Eka Dinayanti
Total War Center
Napoleon Bonaparte dan pasukannya 

BANJARMASINPOST.CO.ID - Kehadiran makanan kaleng diakui cukup memudahkan sebagian orang yang tak mau repot memasak atau untuk bekal bepergian jauh.

Tapi pernahkah Anda terpikir bagaimana awal terciptanya makanan kaleng yang sering kita nikmati saat ini? Ternyata begini asal usulnya.

Sebelum muncul metode pengawetan makanan dalam kaleng, nenek moyang manusia telah jauh sebelumnya juga gemar mengawetkan makanan.

makanan kaleng
makanan kaleng (istimewa)

Mereka yang hidup pada lingkungan beriklim dingin biasa membekukan makanan, sementara yang menghuni gurun biasa mengeringkan makanan di bawah terik matahari.

Baca: Waka Polres Lombok Tengah Ini Diduga Merencanakan Pembunuhan Iparnya, Ini Fakta-faktanya

Dilansir dari The Vintage News, orang-orang Romawi diketahui sering mengeringkan buah.

Selama akhir 1700-an, Napoleon ingin menemukan cara yang lebih efektif dalam penanganan ransum pasukannya.

Pada era itu makanan biasanya diawetkan dengan teknik pengeringan atau diasap.

Baca: Gadis Belia Ini Tewas di Komplek ABRI, Ucapan Belasungkawa Membanjiri Laman Facebooknya

Tetapi teknik itu tidak dapat diaplikasikan pada berbagai jenis makanan.

Napoleon kemudian menawarkan jumlah uang yang besar senilai 12.000 franc Perancis kepada siapa saja yang bisa merancang metode baru untuk mengawetkan makanan.

Sementara itu, Nicolas Appert, seorang koki di Paris mulai bereksperimen sejak 1795.

Terinspirasi oleh anggur dalam botol, Appert menempatkan makanan dalam stoples kaca yang diperkuat dengan kawat dan menyegel botol dengan lilin.

Baca: Tanpa Malu, Yuni Shara Tiba-tiba Peluk Pria Ini dari Belakang, Katanya Tak Mau Digandeng

Stoples itu kemudian dibungkus dengan kanvas dan direbus sampai Appert menganggap makanannya cukup matang.

Appert mempersembahkan buah-buahan dan sayuran kemasan di pameran makanan Paris tahun 1806, Exposition des produits de l'industrie francaise.

Juri tidak terkesan dan Appert pun tidak memenangkan penghargaan.

Namun Angkatan Laut Perancis menguji berbagai produknya, termasuk berbagai daging, sayuran, buah, dan susu.

Setelah bereksperimen selama 15 tahun, Nicolas Appert akhirnya secara resmi mengajukan penemuannya kepada pemerintah Perancis pada 1810.

Dia kemudian berhasil mendapat 12.000 franc dan menerbitkan bukunya The Art of Preserving Animal and Vegetable Substances.

Buku itu merupakan buku masak pertama mengenai teknik pengawetan makanan modern.

Uang hadiahnya itu juga digunakannya untuk membangun pabrik pengawetan makanan komersial pertama, House of Appert, di Masay, di luar Paris.

Pabrik itu tetap beroperasi selama lebih dari 100 tahun, dari 1812 hingga 1933.

Artikel ini sudah tayang di intisari.grid.id berjudul Makanan Kaleng yang Kita Konsumsi Saat Ini Berasal Dari Sayembara Napoleon Bonaparte

Sumber: Intisari Online
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved