Komentar Abu Janda Soal Tak Masuknya Ustadz Abdul Somad dalam Daftar 200 Mubaligh Kemenag

Kementerian Agama RI tidak memasukkan nama Ustadz Abdul Somad dan Ustadz Felix Siauw dalam daftar 200 mubaligh

Editor: Murhan
Youtube
Abu Janda dan Felix Siauw 

BANJARMASINPOST.CO.ID - Kementerian Agama RI tidak memasukkan nama Ustadz Abdul Somad dan Ustadz Felix Siauw dalam daftar 200 mubaligh (penceramah) yang direkomendasikan sampai saat ini masih menuai pro dan kontra.

Ustadz Abdul Somad dan Felix Siauw sudah memberikan tanggapan soal 'penolakan' mereka.

Keduanya menyatakan tidak mempermasalahkan daftar itu.

Namun, publik kini bertanya-tanya apa alasan sebenarnya Ustadz Abdul Somad dan Felix Siauw tidak masuk daftar 200 dai rekomendasi Kemenag.

Baca: 20 Tahun Reformasi 21 Mei 1998 - 21 Mei 2018, Pidato Terakhir Soeharto Sebelum Lengser ke Prabon

Baca: Jadwal Imsak & Buka Puasa, Senin 21 Mei 2018 di Bandung, Jakarta, Surabaya dan Kota Lainnya

Sebelumnya diberitakan, sebagai upaya memudahkan masyarakat dalam memilih penceramah yang dibutuhkan, Kementerian Agama (Kemenag) RI telah merilis daftar 200 nama mubalig atau penceramah.

Dalam siaran pers di laman kemenag.go.id, pemilihan 200 mubalig itu tidak sembarang.

Ada beberapa kriteria yang harus dipenuhi.

“Selama ini, Kementerian Agama sering dimintai rekomendasi mubaligh oleh masyarakat. Belakangan, permintaan itu semakin meningkat, sehingga kami merasa perlu untuk merilis daftar nama mubaligh,” ujar Menteri Agama, Lukman Hakim Saifuddin, Jumat (18/5/2018).

Baca: Hasil Akhir Persela Vs Persija di Liga 1 2018 - Skor 2-0, Matsunaga Bayar Kegagalan Penalti

Dalam siaran pers di laman kemenag.go.id, pemilihan 200 mubalig itu tidak sembarang, yaitu yang hanya memenuhi tiga kriteria.

Kriteria pertama adalah mubaligh yang mempunyai keilmuan agama mumpuni.

Kedua adalah yang mempunyai reputasi baik. Terakhir, mubaligh yang berkomitmen kebangsaan tinggi.

Dalam daftar yang tertera, ada beberapa nama yang sudah akrab di kalangan masyarakat.

Sebut saja Abdullah Gymnastiar alias Aa Gym, Mamah Dedeh, dan, Yusuf Mansur. Nama mahfud MD hingga Din Syamsudin pun masuk dalam daftar.

Namun ada beberapa sosok penceramah yang namanya sedang tenar tapi tak masuk dalam daftar.

Baca: Kabar Duka! Cucu AA Gym yang Baru Berumur 2 Bulan Meninggal Dunia

Sebut saja Ustadz Abdul Somad, Ustadz Khalid Basalamah atau Ustadz Felix Siauw.

Namun, mungkin saja Ustadz Abdul Somad dan lainnya belum masuk daftar.

Pasalnya, daftar 200 nama ini merupakan rilis awal yang dihimpun dari masukan tokoh agama, ormas keagamaan, dan tokoh masyarakat.

Menurut keterangan di laman kemenag.go.id, jumlah daftar mubaligh akan terus bertambah seiring masukan dari berbagai pihak.

“Nama yang masuk memang harus memenuhi tiga kriteria itu. Namun, para mubaligh yang belum masuk dalam daftar ini, bukan berarti tidak memenuhi tiga kriteria tersebut,” ujar Lukman Hakim Saifuddin.

"Artinya, data ini bersifat dinamis dan akan kami update secara resmi," tambahnya.

Lalu kenapa Ustadz Abdul Somad (UAS) dan Felix Siuaw tak masuk daftar?

Salah satu penggiat media sosial yang kontroversial Permadi Arya alias Abu Janda punya jawabannya.

Abu Janda pernah menyebut jika UAS dan Felix berbeda dengan AA Gym, Arifin Ilham atau Yusuf Mansur.

Hal itu diungkapkan Abu Janda ketika mengomentari penolakan Ustaz Abdul Somad sesaat setelah tiba di Denpasar, Bali beberapa bulan lalu.

Baca: Live SCTV! LIVE STREAMING Barcelona vs Real Sociedad Liga Spanyol via Vidio.com Malam Ini

“PIKIR: Kenapa Felix Siauw & Abdul Somad ditolak? Kenapa Aa Gym, Arifin Ilham, Yusuf Mansur, Mamah Dedeh tidak pernah ditolak?,” tulis Abu jand di akunnnya.

“Berarti ada sesuatu di masa lalu mereka.

Masak mikir segitu saja IQ mu tidak sampai ya Akhi? ya Ukhti?,” tambahnya.

Lalu bagaimana reaksi Ustadz Abdul Somad namanya tak masuk daftar di atas?

Berdasarkan balasan ustadz asal Pekanbaru itu, dia tidak masuk daftar karena jadwalnya penuh hingga tahun 2020 mendatang.

"Sebab kemenag tidak ingin mengecewakan masyarakat. Karena saya penuh sampai 2020," balas Ustaz Abdul Somad.

Bagaimana tanggapan Ustadz Felix Siauw tak masuk daftar 200 dai di atas?

Felix melalui akun Facebook terverifikasi atas nama Ustadz Felix Siauw memberi tanggapan. Berikut tulisan lengkapnya:

Soalan Daftar

Bicara yang lagi viral sejak semalam, soalan masuk daftar atau tidak.

Who cares? Ini ada daftar yang lebih penting yang kita inginkan. Daftarnya mereka yang berjuang di jalan Allah, dakwah Islam hingga kapanpun

Kisah ini terjadi, saat MNatsir berpidato mengurai kelemahan sistem buatan manusia, dan tegas menawarkan Islam sebagai dasar NKRI pada sidang konstituante

Kala itu M Natsir dan organisasinya sudah diancam, ditakut-takuti, difitnah dan dituduh segala hal, dan sudah menanti baginya hukuman dan hal lebih buruk lainnya bila dia tetap menginginkan Islam diterapkan di negeri ini

Puisi ini dukungan HAMKA bagi M. Natsir dan penegasan asas hidupnya, dimuat di bagian depan buku HAMKA, “Islam Sebagai Dasar Negara”

Kepada Saudaraku M Natsir

Meskipun bersilang keris di leher
Berkilat pedang di hadapan matamu
Namun yang benar kau sebut juga benar

Cita Muhammad biarlah lahir
Bongkar apinya sampai bertemu
Hidangkan di atas persada nusa

Jibril berdiri sebelah kananmu
Mikail berdiri sebelah kiri
Lindungan Ilahi memberimu tenaga
Suka dan duka kita hadapi

Suaramu wahai Natsir, suara kaum-mu
Kemana lagi, Natsir kemana kita lagi

Ini berjuta kawan sepaham
Hidup dan mati bersama-sama
Untuk menuntut Ridha Ilahi

Dan aku pun masukkan
Dalam daftarmu…..!

Inilah puisi HAMKA pada M. Natsir seusai pidatonya pada Sidang Konstituante RI 1957

Aku ingin masuk daftar ini juga, daftarnya HAMKA dan Natsir, dan siapapun yang mendakwahkan Islam dibawah liwa' Nabi Muhammad saw. Anda?

Sumber: Surya Online
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved