Penomena Pengemis di Tabalong
Dari Dugaan Ada Bos yang Mempekerjakan Hingga Pengemis Sewa Satu Rumah di Tabalong
Menurutnya temuan ada rumah yang disewa sekelompok pengemis ini saat mereka melakukan penertiban gelandangan
Penulis: Dony Usman | Editor: Didik Triomarsidi
BANJARMASINPOST.CO.ID, TANJUNG - Pengalaman lain yang pernah didapatkan Dinas Satpol PP Kabupaten Tabalong selain temuan uang jutaan, ternyata petugas juga pernah menemukan sekelompok peminta-minta yang sengaja mengontrak sebuah rumah.
Ini dibenarkan Suriani Kabid Penegak Peraturan Perundang Daerah Dinas Satpol PP Kabupaten Tabalong yang ditemui banjarmasinpost.co.id kemarin di kantornya.
Menurutnya temuan ada rumah yang disewa sekelompok pengemis ini saat mereka melakukan penertiban gelandangan dan pengemis (gepeng) pada tahun tadi.
"Iya mereka menyewa satu rumah dan pernah kita gerebek," katanya.
Di antaranya diduga ada yang menjadi kordinator yang juga bertugas mengawasi saat rekannya menjakankan aksi meminta-minta.
Baca: Seleksi Penerimaan CPNS 2018, BKN Bahas Mekanisme, Ini Imbauan Kemenpan RB untuk Calon Pendaftar
Ditambahkan Kepala Dinas Satpol PP Kabupaten Tabalong, Syamsul Hadi, pihaknya menduga pengemis ini terkordinir dalam satu jaringan.
Baca: Naik Pesawat Terbang Lalu Direkam Pakai Ponsel, Inilah Gaya Hidup Pengemis Tabalong
Dimana ada salah seorang yang berperan sebagai bos dari jaringan pengemis tersebut.
Soalnya ada yang ditemukan mereka berada dalam satu rumah dan berasal dari daerah yang sama dari luar Kalimantan.
Sehingga kuat dugaan memang merupakan satu jaringan yang sengaja datang ke Tabalong untuk mencari uang dengan cara meminta-minta. (banjarmasinpost.co.id/dony usman)
