Gerhana Bulan Total 2018

Gerhana Bulan Total Super Blood Moon 28 Juli 2018, Ini Tahapan dan Fakta Tentangnya

enomena langit gerhana bulan total super blood moon di prediksi akan terjadi dini hari besok, Sabtu (28/07/2018).

Penulis: Noor Masrida | Editor: Elpianur Achmad
STR / Imaginechina via AP Images
Blood Moon 

2. Lihat Bintang Jatuh

Jika beruntung, kita bisa menikmati pemandangan bintang jatuh atau hujan meteor.

Fenomena yang biasanya terjadi 17 Juli-24 Agustus ini dilaporkan memuncak aktivitasnya pada tanggal 12 Agustus malam hingga 13 Agustus dini hari.

3. Kejadiannya Beriringan

TribunJogja.com mengutip dari Bobo, ternyata gerhana Bulan dan Matahari selalu terjadi beriringan.

Bila terjadi gerhana, maka dua minggu berikutnya akan terjadi gerhana lagi.

Seperti yang terjadi tahun ini, tanggal 31 Januari 2018 terjadi gerhana Bulan yang disebut Super Blue Blood Moon.

Baca: Gerhana Bulan Super Blood Moon Terlama Abad 21, UIN Antasari Observasi dengan Alat Ini

Dua minggu kemudian atau pada 15 Ferbuari, terjadi gerhana Matahari parsial.

Tanggal 13 Juli 2018 kemarin juga terjadi gerhana Matahari sebagian.

Lalu pada 28 Juli mendatang, akan terjadi gerhana Bulan terlama di abad ini.

Gerhana Bulan 28 Juli akan diikuti gerhana Matahari pada 11 Agustus.

4. Bulan Berada di Jarak Terjauh dari Bumi saat Gerhana

Saat gerhana Bulan 28 Juli terjadi, posisi Satelit Bumi tersebut akan berada di titik terjauh (apogee) dari planet yang kita huni.

Saat itu, jarak Bulan dan Bumi mencapai lebih kurang 406.100 km.

Oleh karena itu, peristiwa gerhana yang terjadi akan berlangsung lama.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved