Ini Pengalaman Kades Tambangulang yang Sering Mengantarkan Warganya ke RSJ Sambang Lihum

Dia tak memungkiri dalam masa transisi, tak semua kabupaten mempunyai spesialis kesehatan jiwa.

Juga tidak semua puskesmas mempunyai kapasitas pelayanan kesehatan jiwa.

“Hampir semua puskesmas di Kalsel belum siap melaksanakan pelayanan kesehatan jiwa secara optimal,” bebernya.

Pihaknya, sebut dia, sudah menjalin komunikasi dengan BPJS untuk bisa memberi kesempatan kepada masyarakat untuk bisa mengakses RSJ Sambang Lihum.

“Syukur, hal itu mendapat jawaban baik dan kepada masyarakat tidak dipersulit untuk berobat jiwa,” terangnya.

Dalam peningkatan pelayanan kesehatan jiwa di RSJ dalam masa transisi, pihaknya mengadakan diklat kepada dokter puskesmas dan kepala puskesmas.

Khususnya tentang penanganan jiwa di lapangan.

Dari kegiatan itu diharapkan dapat meningkatkan kapasitas petugas puskesmas.

Pihaknya cuja menjalin komunikasi dengan Dinas Kesehatan sehingga obat dasar kesehatan jiwa dan obat rujuk balik, bisa disediakan di puskesmas.

Dengan begitu, katanya, “akan memudahkan masyarakat dalam mencari bantuan pelayanan kesehatan jiwa.”

Hanya saja, lanjut dia, kendala saat ini adalah ketiadaan jaringan internet saat melakukan rujukan online di tempat tertentu, sehingga komputer tetap menolak mengeluarkan jaminan pembayaran dari BPJS.
Masalah ini akan segera dicarikan jalan keluarnya.

“Sambil berjalan akan dilakukan advokasi dan sosialisai pelayanan kesehatan jiwa yang tersedia di RSJ Sambang Lihum. Sehingga tidak ada salah rujukan yang dapat mengecewakan masyarakat,” pungkasnya.