Bermunculan Taman di Palangkaraya
Patung Sapundu Menambah Sakral Suasana Taman Pemuda di Kota Palangkaraya
Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah dan Pemerintah Kota Palangkaraya bersinergi dalam membangun taman yang ada di Kota Palangkaraya.
Penulis: Fathurahman | Editor: Elpianur Achmad
BANJARMASINPOST.CO.ID, PALANGKARAYA - Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah dan Pemerintah Kota Palangkaraya bersinergi dalam membangun taman yang ada di Kota Palangkaraya.
Pembangunan taman di Palangkaraya tidak lepas dari motif lokal yang ditonjolkan seperti adanya tameng ciri khas dayak, termasuk motif senjata tombak dayak hingga ada pula patung sapundu yang biasa dipakai untuk upacara tiwah.
Di lokasi beberapa taman yang dibangun pada sekitar tujuh taman semuanya tampak ada motif khas daerah, bahkan adanya patung sapundu menambah sakral suasana Taman Pemuda.
Bagi sebagian warga pendatang yang kebetulan lewat darat menggunakan kendaraan singgah di taman beristirahat sejenak untuk menikmati suasana taman sambil mengamati patung sapundu.
Baca: Menikmati Keindahan Taman Sambil Belajar Sejarah Lewat Relief Perjuangan
Baca: Percantik Kota Palangkaraya, Desain Taman Campuran Eropah dan Dayak Bikin Penasaran
Patung tersebut mengingatkan upacara tiwah yang hingga saat ini masih rutin dilaksanakan dalam berbagai event kegiatan warga lokal di Kalimantan Tengah.
Bagi, Irwansyah, salah satu warga Surabaya yanf kebetulan lewat dan singgah di taman mengatakan banyak belajar mengetahui budaya dayak lewat motif dan simbol yang ada di taman.
"Saya biasa melakukan perjalanan keliling Kalimantan bila lewat Palangkarata mampir sejenak hanya untuk istirahat dan menikmati taman sambil berusaha memahami motif daerah yang ada di taman," ujarnya. (www.banjarmasinpost.co.id/faturahman)
