Resmi! Jokowi dan Prabowo Tak Hadiri Haul Guru Sekumpul 2019, Cek Penjelasan dari BPD dan TKD Kalsel

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Resmi! Jokowi dan Prabowo Tak Hadiri Haul Guru Sekumpul 2019, Cek Penjelasan dari BPD dan TKD Kalsel

Pelaksanaan puncak Haul Guru Sekumpul 2019 dipastikan tanpa kehadiran Capres Jokowi dan Prabowo Subianto, Minggu (10/9/2019)

Usai TKD Jokowi-Maruf Amin Kalsel menyatakan Jokowi urung hadir di Haul Guru Sekumpul 2019, kini giliran BPD Prabowo-Sandiaga resmi menyebut Prabowo Subianto tak hadir juga

Sempat dikabarkan, pelaksanaan Haul Guru Sekumpul akan dihadiri dua Capres dalam kontestasi Pilpres 2019, yakni Jokowi dan Prabowo.

Bahkan, sempat ada penjelasan dari Koordinator Relawan Haul Guru Sekumpul 2019 yang menyatakan bahwa pihaknya tak mengundang satupun Capres, baik Jokowi maupun Prabowo Subianto.

Baca: LINK Live Streaming Haul Guru Sekumpul 2019, Siaran Langsung Suasana Haul KH Zaini Abdul Ghani Ke-14

Baca: LIVE beIN Sports 1! Link Live Streaming Liverpool vs Burnley di Liga Inggris, Simak Cara Nontonnya

Baca: Biodata Putra Bungsu Bambang Trihatmodjo, Aditya Trihatmanto, Adik Panji yang Nikahi Bos Kosmetik

Kabar ketidakhadiran Prabowo Subianto tersebut dibenarkan Koordinator Badan Pemenangan Daerah (BPD) Prabowo-Sandi Kalimantan Selatan (Kalsel), Lutfi Syaifuddin.

"Betul," kata Lutfi singkat saat ditanyakan soal batalnya Prabowo Subianto hadiri Puncak Haul Guru Sekumpul di Martapura, Kabupaten Banjar, Kalsel.

Pihaknya mengaku belum mendapatkan penyebab pasti batalnya Prabowo Subianto datang ke Kalsel pada momen ini.

Prabowo batal, Lutfi mengaku dapatkan kabar justru Calon Wakil Presiden Nomor Urut 02, Sandiaga Uno yang akan ikut hadir pada kegiatan ini bersama masyarakat.

Sebelumnya, Calon Presiden Nomor Urut 01, Joko Widodo juga dinyatakan tak hadiri Haul Guru Sekumpul ke 14 di Martapura oleh Ketua Tim Kampanye Daerah (TKD) Jokowi-Ma'ruf Kalsel, Ghimoyo.

Menurut Ghimoyo, Calon Presiden Nomor Urut 01 memilih tidak hadir untuk menjaga suasana kegiatan Haul Guru Sekumpul ke 14 tetap khusyuk dan sakral.

Ia menilai bagaimanapun, kedatangan Joko Widodo pasti akan menimbulkan nuansa politik dan sulit menghindari pro kontra.

"Jokowi memilih tidak hadir supaya suasana tetap khusyuk dan sakral," kata Ghimoyo melalui pesan singkat aplikasi Whatsapp, Jumat (8/3/2019).

Penjelasan Koordinator Relawan Haul Guru Sekumpul

Penjelasan Koordinator Relawan Haul Guru Sekumpul 2019 Sikapi Kabar Kedatangan Jokowi & Prabowo

Ramai diperbincangkan jagat maya, Jokowi dan Prabowo akan hadir di Haul Guru Sekumpul atau KH Zaini Abdul Ghani Ke- 14 pada Minggu (10/3).

Namun hingga Rabu (6/3) malam, Relawan Haul Guru Sekumpul 2019 belum menerima pemberitahuan resmi kedatangan masing-masing capres, baik dari kubu Jokowi maupun Prabowo.

Koordinator Relawan Haul Guru Sekumpul H Abdel Rahman mengatakan, pihaknya secara resmi menegaskan tidak pernah membuat undangan kepada siapa pun, termasuk Capres dan Cawapres entah dari Jokowi maupun Prabowo. 

Seperti haul-haul sebelumnya, pihaknya tidak mengeluarkan undangan dan hanya mengeluarkan pengumuman yang sifatnya pemberitahuan kegiatan haul secara umum.

“Acara haul bakal dihadiri jutaan jamaah dari berbagai daerah, silakan jika mau hadir hanya saja tentu melepas atribut partai politik ataupun sebagai capres dan cawapres. Karena memang kami sudah jauh-jauh hari mewanti-wanti, Haul Guru Sekumpul tidak ada unsur politik, melainkan murni haul,” tegasnya, Kamis (7/3).

Bahkan menurut H Abdel, pihaknya juga sudah bekoordinasi dengan Bawaslu yang melarang radius empat kilometer dari tempat pelaksanaan Haul ke-14 bebas dari Alat Peraga Kampanye. Kalaupun ada maka dihimbau untuk dilepas sementara atau ditutup agar tak terlihat jamaah.

Kembali dirinya menghimbau kesadaran dari para caleg atau politisi agar tidak memanfaatkan Haul ke-14 Guru Sekumpul sebagai moment untuk bersosialiasi politik. Dicontohkannya misalkan membagikan pin caleg, brosur caleg atau sejenisnya diacara Haul maka dilarang keras.

Pasangan nomor urut 01 dan nomor urut 02 pada debat capres cawapres Pilpres 2019. (Kompas.com/garry lotulung)
“Sesuai koordinasi kami dengan Bawaslu, jika relawan ada menemukan maka akan melaporkan dan menyerahkan prosesnya ke Bawaslu,” imbuhnya.

H Abdel Rahman pun mengajak semua jamaah, kaum muslimim yang ingin hadir di Haul ke-14 Guru Sekumpul agar bersama-sama menjaga kekhusuan dan kekhidmatan Haul ke-14 Guru Sekumpul.

Hal senada juga diutarakan Imam Ar Raudhah, H Sa’adudin saat rapat persiapan Haul ke-14. Mengajak bersama-sama menjaga kekhusuan haul.

Jalur Jemaah Haul Guru Sekumpul dari Hulu Sungai

Relawan bersama Dishub Kabupaten Banjar dan Dishub Banjarbaru serta kepolisian sudah membuat jalur kedatangan jamaah Haul Guru Sekumpul atau KH Zaini Abdul Ghani ke 14 yang puncaknya pada Minggu (10/3/2019).

Relawan H Abdel Rahman mengatakan, jemaah dari hulu sungai Jalan A Yani untuk jalur bis yang menuju Martapura bisa lewat Jalan A Yani Antasan Pasar Papan, kemudian lurus menuju Martapura Kota.

Setelah itu, belok kiri menuju Jalan Tanjungrema ke titik parkir yang tersedia yakni Gang Pelita, Tahfidz las Darussalam, STAI Ma’had Aly, Puskesmas Martapura 1 Tanjungrema, Jamaluddin- Sultan Adam, Simpangempat Kampung Jawa, sekitaran Kampung Jawa, alunalun Ratu Zalecha- CBS, sekitaran Pasar Martapura.

Dari Jalan A Yani Antasan Pasar Papan juga bisa belok kanan menuju jembatan Pasar Papan, lurus ke Jalan Pangeran Abdurrahman menuju Albasia ke titik parkir yakni stadion Mini Barakat.

(banjarmasinpost.co.id/achmad maudody/hasby Suhaily)