Berita Banjarbaru

TP PKK Banjarbaru Belajar Bikin Tanaman Obat Keluarga di Sekitar Rumah, Ini Tujuannya

Bimbingan Teknis Pemanfaatan Toga dilakukan dalam rangka untuk meningkatkan pengetahuan tentang pengolahan Toga khususnya jahe merah.

Penulis: Aprianto | Editor: Elpianur Achmad
HO/humas pemko Banjarbaru
Ketua TP PKK Banjarbaru saat memberi arahan bimbingan teknik mengelola tanaman obat keluarga (Toga) 

BANJARMASIN POST.CO.ID, BANJARBARU -Tim Penggerak (TP) PKK Kecamatan dan Kelurahan se Kota Banjarbaru belajar tentang tanaman obat keluarga (TOGA) atau dikenal dengan apotik hidup yang ditanam pada area di sekeliling rumah.

Bimbingan Teknis Pemanfaatan Toga dilakukan dalam rangka untuk meningkatkan pengetahuan tentang pengolahan Toga khususnya jahe merah.

Kegiatan ini dilaksanakan di Sekretariat PKK Kota Banjarbaru Jalan Taman Gembira Barat Kelurahan Gutung Paikat Banjarbaru, Rabu, (24/4).

Para ibu-ibu ini mendapat materi khusus dari Nazami Rahmi dari Balai Riset dan Standardisasi Industri Banjarbaru.

Toga sendiri bisa ditanam baik di halaman sekitar rumah, ditempatkan dalam pot atau ditanam pada lahan yang luasnya memanfaatkan lahan yang ada di sekitar rumah.

"Manfaatkan lahan pekarangan sebagai taman TOGA sehingga bermanfaat secara optimal serta dapat meningkatkan nilai ekonomi, dan menambah pendapatan keluarga dengan menjual produk dari hasil budidaya TOGA," kata Nazami Rahmi.

Baca: Warga Pulau Sebuku Sangat Mengharapkan Listrik Menyala 24 Jam

Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian Dan Perikanan Kota Banjarbaru Siti Hamdah mengatakan bahwa TOGA atau dikenal dengan apotik hidup merupakan tanaman yang ditanam pada area di sekeliling rumah.

"Toga juga bisa ditempatkan dalam pot atau ditanam pada kebun yang luasnya memanfaatkan lahan yang ada di sekitar rumah," katanya.

Untuk memaksimalkan peran ibu-ibu PKK dalam budidaya Toga, Bimbingan Teknis Pemanfaatan Tanaman Obat Keluarga (TOGA) jahe merah yang akan di buat menjadi permen jahe dilakukan. Sehingga bisa lebih maksimal dalam aplikasinya.

Ketua TP PKK kota banjarbaru Hj Ririen Nadjmi Adhani menyampaikan bahwa Bimbingan Teknis ini dilaksanakan untuk meningkatkan dan menambah wawasan tentang Toga.

"Bimtek ini berguna untuk memberikan pemahaman kepada TP PKK khususnya Pokja III TP PKK Kecamatan dan Kelurahan se Kota Banjarbaru dalam memanfaatkan tanaman menjadi obat yang bermanfaat bagi keluarga, karena obat-obatan yang berasal dari tanaman lebih sehat," ujarnya.

Budidaya tanaman obat yang berkelanjutan dapat memacu usaha kecil dan menengah (UMKM). Selain bisa digunakan untuk kebutuhan keluarga, bila budidaya diolah dengan baik bisa menghasilkan nilai jual. (banjarmasinpost.co.id/Rian)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved