Ekonomi dan Bisnis
Nasabah Bisa Cicil Sepeda Motor dan Mobil yang Diinginkan, DP Minimal 20 Persen
Kebutuhan transportasi di Banjarmasin saat ini semakin meningkat pesat, seiring pertumbuhan dan perkembangan penduduk.
Penulis: Mariana | Editor: Eka Dinayanti
BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Kebutuhan transportasi di Banjarmasin saat ini semakin meningkat pesat, seiring pertumbuhan dan perkembangan penduduk.
Kredit atau cicil pun menjadi alternatif pembelian selain cash, banyaknya jasa pembiayaan turut membantu nasabah mendapat kendaraan pribadi yang diinginkan.
Pegadaian Syariah salah satunya, outlet cabang Banjarmasin yang beralamat di Jalan A Yani Km 4,5 ini memiliki program pembiayaan sesuai syariat Islam.
"Nasabah bisa mencicil kendaraan bermotor melalui program Pegadaian Amanah, mobil atau sepeda motor jenis dan merek apapun sesuai yang diinginkan, dengan membayar DP sebesar 20 persen dari total harga," jelas Pimpinan Cabang Pegadaian Syariah cabang Banjarmasin, Nurul Minawati kepada Banjarmasinpost.co.id, Kamis (2/7/2019).
Baca: Kenakalan Maia Estianty yang Kini Istri Irwan Mussry di Masa SMA, Ibunda Dul Jaelani Lakukan Ini
Baca: Dewi Perssik Jadi Tersangka Atas Laporan Rosa Meldianti, Keponakan Depe Itu Lalu Sesumbar Begini
Baca: Ancaman Ussy Sulistiawaty ke Cewek yang Mau Selingkuhi Andhika Pratama, Ariel Tatum Disebut di Video
Baca: Tingkah Aneh Putri Denada, Shakira Aurum Tepat Saat Jerry Aurum Ditangkap karena Narkoba Terungkap
Ditambahkannya, apabila nasabah memiliki dana lebih untuk membayar DP, maka besaran angsuran yang dibayar semakin sedikit.
Tenor yang diberikan hingga 36 bulan untuk sepeda motor, dan mobil selama 60 bulan.
Syaratnya, nasabah yang ingin ajukan kredit harus menyertakan kartu identitas berupa KTP, surat keterangan usaha bagi wirausaha, dan surat keterangan kerja bagi karyawan atau pegawai.
"Akadnya dilakukan secara syariah, yang mana kami beli cash ke diler kemudian dijual lagi dengan nasabah. Setelah itu, nasabah membayar angsuran hingga lunas," paparnya.
Diuraikannya, kenaikan program pembiayaan Pegadaian Amanah sebesar 50 persen year on year (yoy).
Selain Pegadaian Amanah, ada pula program Arrum Tabungan Haji yang juga alami peningkatan.
Program gadai emas langsung dapat porsi haji telah diluncurkan sejak 2016 lalu, namun pada 2019 ini mengalami peningkatan yang signifikan.
Dalam periode 17-29 Juni 2019 saja terdapat 54 nasabah se Area Kalselteng.
"Kalau dulu syarat dapat porsi haji harus gadai emas 15 gram, sekarang hanya 3,5 gram jadi lebih terjangkau bagi nasabah," kata Nurul.
Sedangkan program tabungan emas, dikatakanya masih jauh mencapai target.
Saat ini pembukaan tabungan emas hanya 50 persen.
Demi meningkatkan nasabah rekening tabungan emas, pihaknya kerap melakukan sosialisasi ke sekolah-sekolah, di antaranya SMAN 9 Banjarmasin yang sudah pernah dikunjungi.
Soal gadai, baik emas maupun BPKB dan lainnya secara umum diakui Nurul masih stabil, lantaran masuk awal masuk libur sekolah sehingga belum alami lonjakan signifikan.
(Banjarmasinpost.co.id/Mariana)