Berita Banjarmasin
Bikin Jalan Sungai Lulut Macet, Dishub Kalsel Minta Kontraktor Stop Semua Kegiatan
Dishub Kalsel menyesalkan penutupan jalan Sungai Lulut oleh kontraktor sebelum ada rekayasa lalulintas
Penulis: Edi Nugroho | Editor: Hari Widodo
BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Ditutupnya jembatan Sungai Gardu 1 secara sepihak oleh pihak kontraktor pembangunan dua jembatan dan satu box culvert di kawasan Jalan Sungai Lulut sangat disesalkan pihak Dinas Perhubungan Provinsi Kalsel.
Selama penutupan berlangsung pengendara roda dua diarahkan lewat jembatan darurat dan mobil diarahkan tembus Rahayu
“Kita malah ngga tahu ada kalau ada penutupan arus. Malah kita tidak merekomemdasikan mobil dialihkan ke Rahayu karena tidak muat kapasitas jalannya. Kalau kontraktor mau uji coba arus lalulintas itu luar sepengatahuan kita,” kata asi Managemen Rekaya Lalulintas Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Kalsel, Rudy, Selasa (6/8/19).
Baca: Jalan Sungai Lulut Macet, PUPR Kalsel Beralasan Ada Pemindahan Alat Pancang
Baca: Skor 5-0, Hasil Timnas U-18 Indonesia vs Filipina di Piala AFF U-18, Pesta Gol di Babak Pertama
Baca: Dijemput Polisi untuk Pelimpahan Kasus, Tahanan Ini Justru Kedapatan Bawa Sabu
Baca: Alami Bacokan Berkali-Kali, Syahrani Sempat Baku Hantam Dengan Terduga Pelaku Pencurian di Rumahnya
Menurut Rudy, mungkin bisa diambil hikmahnya saja, kalau kontraktor melakukan uji coba rekayasa lalulintas atau pun kegiatan terkait pembangunan jembatan sebelum ada uji coba dari, maka kontraktor tahu sendiri efeknya.
“Rekomendasi kita benar karena Rahayu tidak untuk alternatif roda empat. Sebaiknya, kontraktor jangan melakukan kegiatan apa pun sebelum kami dan tim lalulintas rapat,” katanya.
(Banjarmasinpost.co.id/edi nugroho)
