Berita Banjarbaru
Kecelakaan Maut di Lianganggang Banjarbaru, Rico Syok Melihat Jenazah Mamanya di RSUD Idhaman
Detik detik suasana duka itu, terekam jelas usai terjadinya kecelakaan maut di Jalan A Yani Kilometer 19 Lianganggang Kota Banjarbaru, Minggu (18/8).
Penulis: Nurholis Huda | Editor: Elpianur Achmad
BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARBARU - Rico tidak kuasa menahan derai air matanya setelah tahu dan melihat langsung jasad ibunya, Ernani Narni (50) terbujur kaku di Kamar Mayat RSUD Idhaman Banjarbaru, Minggu (18/8/2019).
"Innalilah, ya Allah mama," teriak Rico. Tubuhnya langsung lemas dan seolah tak menyangka orang yang disayang ya selama ini begitu cepat meninggalkannya.
Rico pun ditenangkan anggota tim Landu Rescue untuk tabah dan sabar. Setegar apa pun Rico tetap tak kuasa.
Mahasiwa Poltekes Banjarbaru tersebut langsung menghampiri kakaknya Nur Aqmarina Hafizah Laily yang sudah lebih dulu histeris di depan kamar jenazah.
"Ya udah kita tabah dan sabar, doakan mama," terang Rico Lirih menenangkan kakaknya yang menangis.
Baca: Distribusi LPJ 3 Kg Tersendat, Warga Pekauman Kabupaten Banjar Ini Beri Batas Waktu Hingga Besok
Detik detik suasana duka itu, terekam jelas usai terjadinya kecelakaan maut di Jalan A Yani Kilometer 19 Lianganggang Kota Banjarbaru, Minggu (18/8/2019) sekitar pukul 07.00 Wita.
Dalam kecelakaan yang terjadi antara roda empat dan roda dua ini membuat nyawa Ernani Narni (50) meninggal dunia di tempat kejadian.
Sedangkan suami almarhum, Bhakti Sugian Utama yang mengendarai sepeda motor dalam perawatan intensif di rumah sakit Idaman Kota Banjarbaru.
Korban pasangan suami istri tercatat merupakan warga Jalan Bangau Putih 18 Beruntung Jaya Rt 6/1 Pemurus Dalam Banjarmasin.
Adapun kendaraan roda empat ditengara Daihatsu Xenia DA 1916 HF, sedangkan roda dua yang dikendarai pasutri tersebut adalah Supra DA 2191 SM.
Baca: Sosok Anak ini Dicari Via Vallen Setelah Aksinya Viral di HUT Kemerdekaan RI
Informasi dihimpun, bahwa Rico, anak almarhum yang kuliah di Poltekes Banjarbaru itu minta antar baju buat anak persiapan Praktik Kuliah Nyata kesehatan.
Namun, bukan kabar kecelakaan ibunya pun diterima Rico. Karena itu Rico dan teman temannya langsung ke rumah sakit memastikan.
Seletah proses pembersihan di kamar jenazah Rico dan kakaknya menjenguk bapaknya Bhakti Sugian Utama yang di IGD. Sementara keluarganya mengurus ubtuk identitas almarhum ah sebelum dibawa pulang ke rumah duka.
Dari kronologi yang dihimpun, Xenia yang merupakan roda dua ini adalah sama sama dari arah Banjarmasin menuju ke arah Banjarbaru.
Entah dugaan si supir Xenia ngantuk maka menabrak buritan supra dari belakang.
Kasatlantas Polres Banjarbaru, AKP Gustaf Adolf, melalui Kanit Lakanya Aipda Heriyadi membenarkan pihak kepolisian masih menangani ya.
"Supir Xenia kita amankn di kantor sementara untuk proses penyelidikan dulu," kata Heriyadi.
Dia akan lebih dulu memintai keterangan saksi-saksi dan olah TKP untuk memperoleh detail soal kronologi pastinya. "Apakah karena ngantuk atau yang lain kita masih penyelidikan," kata dia.
Dari kronologi sementara, Pengendara R4 Daihatsu Xenia No. Pol: DA 1916 HF datang tersebut dari arah Tugu 17 Mei menuju kearah Bundaran Liang Anggang.
Pada saat di Tempat Kejadian Perkara (TKP) roda dua menyalip sebuah mobil dari jalur sebelah kiri.
Pada saat menyalip menabrak bagian belakang R2 Honda Supra No. Pol : DA 2191 SM yang berjalan dari arah sama hingga terjadi benturan dan terseret ke bahu jalan.
(Banjarmasinpost.co.id/lis)