Berita HSS
Sosialisasi 4 Pilar, Anggota Komisi III DPR RI ini Ungkap Pemahaman Keberagaman Cegah Insiden Papua
Habib Aboe Bakar Alhabsyi saat sosialisasi Empat Pilar MPR RI di Pendopo Wakil Bupati HSS mengungkap perlunya pemahaman keberagaman
Penulis: Rendy Nicko | Editor: Hari Widodo
BANJARMASINPOST.CO.ID - Keberadaan Papua adalah bagian Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Karena itulah, seluruh warganya adalah bagian dari sebangsa dan setanah air dengan Indonesia.
Hal tersebut diungkapkan oleh Habib Aboe Bakar Alhabsyi saat sosialisasi Empat Pilar MPR RI di Pendopo Wakil Bupati Hulu Sungai Selatan (HSS), Provinsi Kalimantan Selatan, beberapa waktu lalu.
“Salah satu pilar yang kita miliki adalah Bhineka Tunggal Ika, jadi kita harus menyadari bahwa memang pada dasarnya bangsa ini beragam. Namun semua menyatu dalam kesatuan bangsa Indonesia. Pemahaman itu sangat penting untuk disadari bersama” jelas anggota Komisi III tersebut, Sabtu (24/8/2019).
Lebih lanjut, Aboe Bakar menjelaskan bahwa salah satu fungsi dari sosialisasi empat pilar adalah untuk mencegah sikap rasis seperti insiden di Surabaya.
Baca: Merry Buat Gebrakan Saat Kembali pada Raffi Ahmad dan Nagita Slavina, Tak Hanya Jadi Asisten
Baca: Pesangon Merry dari Raffi Ahmad Rp 600 Juta Modal Kawin? Suami Nagita Slavina Bantah Merry Kembali
Baca: Harta Warisan Disiapkan Ruben Onsu untuk Betrand Peto, Suami Sarwendah Minta Jaga Thalia dan Thania
Baca: Sopir Tembak Aniaya Polisi Berpangkat Kompol, AKP Firdaus: Pemukulan Terjadi di Dekat Apartamen
“Jika kita sudah menyadari adanya keberagaman, maka tidak ada lagi sebutan rasis seperti teriakan monyet. Karenanya kegiatan sosialisasi seperti ini penting, untuk mengingatkan kembali kebhinekaan Indonesia,” jelas Wakil Ketua Fraksi PKS tersebut.
Aboe Bakar mengingatkan bahwa nilai keberagaman itu sebenarnya adalah warisan leluhur bangsa Indonesia.
“Sebenarnya prinsip unity in diversity sudah dimiliki bangsa ini sejak masa lampau. Mungkin nilai itu sekarang cenderung meluntur karena adanya perkembangan zaman. Hal ini seharusnya tidak boleh terjadi,” tegas anggota MPR RI Dapil Kalsel 1 tersebut.
Baca: 10 Tips Liburan Anti Tekanan ala Artis Luar Negeri, dari Gwyneth Paltrow hingga Jessica Alba
Baca: PT Krakatau Steel Resmi PHK Ribuan Pegawainya, Begini Tanggapan Pemda Cilegon
“Oleh karenanya masyarakat perlu diingatkan kembali pentingnya persatuan dalam keberagaman. Kegiatan sosialisasi empat pilar ini adalah salah satu upaya kita menumpuhkan kembali pemahaman yang benar tentang bhineka tunggal ika,” kata dia. (banjarmasinpost.co.id/ rendy nicko)
