BPBD Tapin Bawa 2 Perahu Lakukan Pencarian Jasad Ali Mahmudin Korban Tenggelam di Sungai Margasari

BANJARMASINPOST.CO.ID, RANTAU - Pencarian terhadap Ali Mahmudin alias Udin (37) di Sungai Margasari di Desa Margasari Hilir, Kecamatan Candi Laras Utara, Kabupaten Tapin, Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) belum membuahkan hasil.

Informasi dihimpun reporter Banjarmasinpost.co.id, proses pencarian melibatkan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tapin.

Personel BPBD Kabupaten Tapin menurunkan dua perahu bermesin untuk membantu upaya pencarian korban dengan cara menyisir perkiraan jasad korban muncul di permukaan Sungai Margasari.

Pencarian perahu cepat BPBD Tapin dipimpin Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik pada BPBD Kabupaten Tapin, Akhmad Sofyan dari titik nol korban terjatuh dari tongkang.

Personel tambahan yang terlibat pencarian dari relawan dan rescue air dari Margasari, Rantau dan Kandangan turut andil membantu bersama personel Polsek Candi Laras Utara.

Baca: Ini Alasan Pria Korea Menyerang Selebgram Jepang Hingga Babak Belur, Ternyata karena Hal Sepele Ini

Baca: BREAKING NEWS : Pedagang Sayur di Palangkaraya Tega Tusuk Anak Sendiri Hingga Tewas

Baca: LIVE INDOSIAR - Link Live Streaming PSM Makassar vs Persela Lamongan, Siaran Langsung Liga 1 2019

Kapolsek Candi Laras Utara, Ipda Indra Wahyu Wibowo dikonfirmasi reporter Banjarmasinpost.co.id membenarkan upaya pencarian korban dibantu petugas gabungan dari BPBD Kabupaten Tapin dan relawan serta anggota rescue.

"Kami mendirikan Posko di Mapolsek Candi Laras Utara selama proses pencarian korban yang tenggelam," katanya, Minggu (1/9/2019).

Kepala Desa Margasari Hilir, Muhammad Baktinor mengenal korban kerap memancing ikan di wilayah desanya. Cuma kebiasaannya memancing hanya di dekat rumah atau di jamban apung keluarga istri korban.

"Korban orang Desa LumbubRaua Kecamatan Tapin Utara. Istrinya warga Desa Margasari Hilir. Diduga tenggelam karena ada warga kami mendengar teriakan minta tolong dari arah tongkang tambat dan istri korban mengadu suami tidak pulang hingga malam kejadian tersebut," ujarnya kepada reporter Banjarmasinpost.co.id, Minggu (1/9/2019).

Muhammad Baktinor mendengar informasi dari istri korban kalau korban hobi memancing dan tidak pandai berenang.

Istri korban geger karena hingga mendekati salat Magrib suaminya belum pulang kembali ke Desa Lumbu Raya di Kecamatan Tapin Utara.

Lantas, istri korban ditemani Kepala Desa Margasari Hilir, membuat laporan polisi bahwa korban diduga tenggelam saat memancing ikan ke Mapolsek Candi Laras Utara, Sabtu (31/8/2019) sekitar pukul 19.00 Wita. (banjarmasinpost.co.id/ mukhtar wahid)