FAKTA Sebenarnya Terkait Pernikahan Batal Digelar karena Calon Pengantin Pria Ternyata Wanita

BANJARMASINPOST.CO.ID - TE, warga Desa Nyiur Syak, Kecamatan Semidang Aji, Kabupaten Ogan Komering Ulu ( OKU), Sumatera Selatan merasa bahagia saat kekasihnya yang bernama NI (25) berniat untuk melamarnya.

Mereka berdua pun merencanakan untuk segera menikah.

TE dan NI berkenalan di media sosial. Mereka berdua pun beberapa kali bertemu, dan merasa cocok hingga memutuskan untuk melanjutkan hubungan ke jenjang yang lebih serius.

Sayangnya, mimpi gadis berusia 15 tahun untuk bersanding di pelaminan harus kandas.

NI, sang kekasih yang melamarnya diketahui sebagai wanita yang menyamar sebagai pria.

Baca: BIAYA RESMI Plat Nomor Cantik, Berikut Daftar Harga Menurut Ditlantas Polda Metro Jaya

Baca: Selain Gurita Hidup Seperti yang Lahap Ria Ricis, Ini 6 Makanan Ekstrem ala Korea, Ada Cacing Hidup

Baca: TERNYATA Cuma Masalah Sepele, Ayah Sampai Tega Bunuh Anaknya yang Masih SMP di Halaman Rumah

Kejadian tersebut terungkap saat keluarga TE curiga kepada NI, karena suaranya mirip perempuan.

Kecurigaan itu muncul saat NI datang melamar TE di rumahnya, Sabtu (31/8/2019).

Akhirnya keluarga TE pun meminta NI diperiksa ke bidan. Kecurigaan keluarga TE terjawab.

NI ternyata wanita yang menyamar menjadi pria. Lamaran pun dibatalkan.

Dikenai wajib lapor

NI yang diketahui menyamar sebagai pria agar bisa menikahi TW, gadis usia 15 tahun, diamankan ke kantor polisi.

Hal tersebut dilakukan untuk menghindari emosi warga.

Kasat Reskrim Polres OKU AKP Alex Andrian mengatakan, TE tidak mengetahui jika NI seorang wanita, walapun mereka berdua sudah beberapa kali bertemu.

Alex menjelaskan, setelah diamankan polisi, NI kembali diserahkan kepada keluarganya dan dikenakan wajib lapor.

"Kedua keluarga antara korban dan pelaku sudah kita mediasi. Sehingga diputuskan untuk diselesaikan secara kekeluargaan, Kalau laporan polisi tidak ada," kata Alex, Minggu (1/9/2019).