Berita Jakarta
Tak Ditemani Anies dan Menteri Basuki, Jokowi Sendirian Datangi Waduk Pluit, Lalu Temui Orang Ini
Tak Ditemani Anies dan Menteri Basuki, Jokowi Datangi Operator Alat Berat di Waduk Pluit, Ini yang Dibicarakan
Dihubungi secara terpisah oleh Biro Pers, Media dan Informasi Sekretariat Presiden, Menteri PU dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono mengatakan bahwa sidak Presiden tersebut merupakan langkah yang tepat.
“Presiden tentunya ingin memastikan Waduk Pluit yang berfungsi sebagai tampungan sementara (polder) yang masuk dari Kali Cideng (termasuk Kali Pakin dan Kali Jelangkeng), anak Kali Ciliwung (Kali Besar) dan saluran drainase sekitarnya dapat beroperasi dengan normal,” ucap Basuki.
Selain itu, waduk ini dilengkapi dengan pompa yang fungsi utamanya pada saat kondisi banjir dan pasang air laut (rob), saat air akan dipompa dari Waduk Pluit ke laut.
• Isi Tahun Baru 2020, LDII Gelar Ngaji Akhir Tahun, Libatkan 450 Anak Muda LDII se Tanahlaut
• Ayu Ting Ting Soal Pria Yang Dekat Dengannya, Wirang Birawa Sebut Ciri Calon Suami, Didi Riyadi?
Basuki juga menjelaskan bahwa tampungan Waduk Pluit adalah 3,29 juta m3 yang dilengkapi dengan tiga rumah pompa berkapasitas total 49 m3/detik.
“Daerah yang dilayani Waduk Pluit seluas 2080 hektar, termasuk di dalamnya pusat kegiatan ekonomi dan pemerintahan (Monas, Pasar Baru, Mangga Dua, Duri, Kota, dll)," ungkapnya.
"Waduk Pluit menjadi bagian sistem tata air pada kawasan sekitar Istana,” ucap Basuki.
Pengoperasian Waduk Pluit berada dibawah tanggung jawab Pemprov DKI Jakarta.
Waduk Pluit selesai dibangun tahun 1973, sedangkan pompanya mulai dibangun tahun 1978 dan selesai 1984.
Rehabilitasi terakhir selesai dilaksanakan tahun 2014.
Anies Baswedan Sapa Masyarakat Terkait Banjir di Jakarta, Ungkap di Luar Kendali & Himbau Masyarakat (Instagram Anies Baswedan dan Instagram@jktinfo)
Beda Jokowi dan Anies
Dikutip dari Kompas.com, banjir terjadi di sejumlah wilayah Jakarta dan sekitarnya sejak Rabu (1/1/2020).
Puluhan ribu orang mengungsi karena rumahnya terendam banjir.
Sejumlah ruas jalan ikut tergenang. Operasional transportasi umum pun terganggu.
Listrik juga dipadamkan demi keselamatan warga.
Berdasarkan hasil pemantauan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) di Landasan Udara TNI Angkatan Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, curah hujan mencapai 377 milimeter.