Berita Banjar
Ditemukan Tak Bernyawa 3 Km dari Rumah, Tubuh Ahim Mengapung di Sungai Apuai
Abdul Rohim als Ahim (32) akhirnya ditemukan Warga Desa Apuai ditemukan sudah tak bernyawa di Sungai Apuai, Minggu (26/1/2020).
Penulis: Nia Kurniawan | Editor: Hari Widodo
BANJARMASINPOST.CO.ID, MARTAPURA - Setelah dikabarkan menghilang sejak Jumat (24/1/2020), Abdul Rohim als Ahim (32) akhirnya ditemukan. Warga Desa Apuai Rt. 01 Rw. 01 Kec. Aranio Kab. Banjar ini, ditemukan sudah tak bernyawa di Sungai Apuai, Minggu (26/1/2020).
Kepergian Ahim terang saja membuat pihak keluarga berduka. Namun, mereka menerima ikhlas semua ini sebagai musibah. Pihak keluarga juga tidak melakukan otopsi atau visum dan tidak menuntut ke jalur hukum.
Sebelumnya, Jumat (24/1/2020) tersiar kabar dari desa tersebut ada seorang yang sakit panas keluar rumah , dan tak kunjung pulang.
Anggota kepolisian Aranio, bahkan sampai turun ke Desa melakukan pencarian.
• Bingung Biaya Pendampingan Sang Anak yang Alami Jantung Bocor, Fazjrianoor Harapkan Bantuan Relawan
• Johny Indo, Aktor Perampok Berhati Mulia, Hasil Kejahatan Dibagi ke Orang Miskin, Taubat dan Mualaf
• Billy Syahputra Ditahan Polisi Saat Bersama Kekasihnya Elvia Cerolline di Bali, Nasib Sohib Nikita?
• Frustasi Nikita Mirzani di Tahun 2020 Disinggung Sosok Ini, Sohib Billy Syahputra Disebut Begini
" Awalnya dikabarkan hilang dan hingga akhirnya ditemukan di air," ucap Kapolres Banjar AKBP Andri Koko Prabowo, S.I.K., M.H melalui Kapolsek Aranio Iptu Suherman kepada reporter banjarmasinpost.co.id, Minggu (26/1/2020).
Ahim ditemukan Minggu (26/1/2020) sekitar pukul 06.45 wita. Ahim ditemukan sudah dalam kondisi meninggal dunia dalam keadaan mengapung di sungai di desa Apuai Rt. 01 Rw. 01 Kecamatan Aranio Kabupaten Banjar.
Kapolsek Aranio Iptu Suherman mengatakan pada Jumat (24/1/2020) sekitar pukul 05.00 WITA Ahim keluar dari rumah sampai menjelang pagi hari dia tidak kunjung pulang kerumah.
Dikatakannya lebih lanjut kemudian keluarga korban dan aparat desa melaporkan hilang, adapun dibantu warga setempat melakukan pencarian selama beberapa hari dan pada hari minggu ditemukan.
• Dihelat Serentak 11 Februari 2020, DPRD Tapin Bakal Pantau Pilkades di 27 Desa
• Kalselpedia: Ongkos Ojek ke Dusun Ambatunin Halong Balangan Mencapai Rp 400 Ribu
• Kesedihan Syahnaz Saat Akikah Bayinya, Nama Raffi Ahmad & Nagita Slavina Disebut-sebut Istri Jeje
" Ditemukan dalam keadaan mengapung dan meninggal dunia di sungai Desa Apuai, tkp berjarak kurang lebih tiga kilometer dari rumah korban. Dan dari kejadian tersebut pihak keluarga korban menggangap sebagai musibah dan tidak dilakukan Otopsi atau visum," beber Kapolsek Aranio Iptu Suherman.
Dikatakannya, dari hasil olah tempat kejadian perkara pada tubuh korban tidak ditemukan luka terbuka maupun luka lebam akibat penganiayaan. Pihak keluarga memohon korban tidak dilakukan otopsi luar maupun otopsi dalam serta membuat surat pernyataan untuk tidak di autopsi.
(banjarmasinpost.co.id/niakurniawan)
