Berita HST
Diguyur Hujan, Riam Bejandik Naik 1,5 Meter, Rata-Rata Ketinggian Air Sungai di HST Naik Segini
Setelah diguyur hujan lebat pads Jumat (7/2/2020) dini hari hingga siang debit air sungai di Kabupaten Hulu Sungai Tengah kembali naik.
Penulis: Eka Pertiwi | Editor: Hari Widodo
"Sejauh ini masih aman. Saya memantau di beberapa titik, Riam Bejandik masih aman," katanya.
Ia berharap tak ada lagi guyuran hujan di HST agar musibah banjir dapat dihindari.
Selain itu, BPBD HST juga sudah dibekali dengan simulasi penanganan bencana belum lama tadi.
Menurut Budi, dengan simulasi itu akan membantu jika terjadi peningkatan debit air yang signifikan.
"Semua elemen baik TNI, Polri, Tagana, Orari, BPBD, dan aparat kecamatan dan desa hingga saat ini saling memantau situasi di lapangan dan kami saling bertukar informasi. Informasi yang saling diberikan yakni berupa perkembangan peningkatan debit air dan perkembangan kondisi alam. Ini memudahkan penanggulangan bencana,"katanya.
• Sosialisasikan Virus Corona, KSOP Bahas Kapal-Kapal China Loading Batubara di Tabunio
• Posisi Zaskia Gotik di Mata Kriss Hatta Akhirnya Diungkap, Mantan Vicky Prasetyo Disebut Spesial
• VIRAL, Potongan Film Captain America Civil War Beredar, Ternyata Ray Sahetapy Benar-benar Syuting

Menurutnya, komunikasi dan koordinasi penting untuk peningkatan kesiapsiagaan dan antisipasi kondisi darurat.
Dicontohkannya, jika air sungai di daerah Hantakan meluap. Sekitar lima jam air tersebut akan sampai ke Kota Barabai.
"Dengan adanya sistem kewaspadaan dini dan informasi yang cepat dan tepat masyarakat di wilayah Kota Barabai sudah dapat mengantisipasi kapan harus evakuasi atau mengungsi," pungkasnya. (banjarmasinpost.co.id/eka pertiwi)