Kriminal Banjarmasin
VIDEO WNA Malaysia Diduga Melakukan Pembobolan ATM di Banjarmasin
Seorang WNA asal Malaysia, Cheong Jun Zhi (27), diamankan jajaran Satreskirim Polresta Banjarmasin di Terminal Pasar Antasari Banjarmasin, Kalsel
Penulis: Jumadi | Editor: Alpri Widianjono
BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Seorang WNA asal Malaysia, Cheong Jun Zhi (27), diamankan jajaran Satreskirim Polresta Banjarmasin, di kawasan Terminal Pasar Antasari Banjarmasin, Jalan Pangeran Antasari, Kecamatan Banjarmasin Tengah, Kota Banjarmasin, Kalsel, Rabu (26/2/2020) sekitar pukul 10.00 Wita.
Lelaki asal Malaysia berkaca mata minus itu, diamankan atas dugaan percobaan dan diduga hendak memasang kamera sembunyi untuk melakukan kejahatan skimming.
Aksi itu dilakukannya di kawasan Jalan A Yani Km 6, Banjarmasin Timur, tepatnya di gerai Anjung Tunai Mandiri (ATM), salah satu bank di samping Indomaret, tepatnya di samping TVRI.
Berdasarkan keterangan salah satu karyawan PT Swadharma Sarana Informatika (SSI), selaku vendor yang ditemui di Polresta Banjarmasin mengatakan, lelaki Cheong Jun Zhi diduga melakukan pembobolan dan merusak ATM.
"Dia sudah dua kali melakukan aksi seperti ini. Ini adalah kali yang kedua. Satu orang temannya lagi kabur dengan menggunakan sepeda motor," ujarnya.
• Buang Sampah Sembarangan Bisa Kena Sanksi, Satpol PP Kapuas Kalteng Akan Pantau dan Dokumentasikan
• VIDEO Forum Peduli Sungai Amandit Datangi DPRD HSS, Desak Penyelesaian Sungai yang Selalu Keruh
• Forum Peduli Sungai Amandit Desak Pemkab dan DPRD HSS Lakukan Penyelesaian Sungai yang Selalu Keruh
• FDJ Asal Kalsel Ini Jadi Resident DJ di Tiga Tempat Hiburan di Pulau Dewata Bali
• Penegasan Maia Estianty Soal Hubungan Saat Putra Ahmad Dhani, Dul Jaelani Ucap CLBK ke Ari Lasso
• Komentar Syahrini di Postingan Paris Hilton Dibalas Begini, Istri Reino Barack Ternyata Tulis Ini
Masih menurut informasi bahwa Cheong beraksi tidak sendiri akan tetapi bersama rekan senegaranya.
Diduga dia melakukan pembobolan di gerai ATM dengan memasang alat bernama skimming.
Alat itu nantinya berfungsi untuk mencuri data para nasabah yang menggunakan mesin ATM.
Terungkapnya kasus dugaan hendak memasang kamera sembunyi untuk melakukan kejahatan skimming berawal dari pihak bank melaporkan ada kerusakan di gerai ATM kepada pihak vendor.
Oleh pihak operartor Swadharma Sarana Informatika langsung mendatangi ke gerai ATM tersebut dan dilakukan pemeriksaan ternyata ada alat Skimming.
"Pada saat kami datang, ada dua orang yang baru keluar dari gerai ATM dan kami mengecek CCTV, ternyata mereka yang memasang," kata salah satu petugas PT SSI bernama Adit.
Dikatakannya, salah satu pelaku berhasil kabur menggunakan motor dan satunya berhasil di amankan dikawasan Pasar Sentra Antasari, Banjarmasin. (Banjarmasinpost.co.id/Jumadi)