Kalselpedia
Kalselpedia: Warga Binaan Pemasyarakatan Lapas Banjarbaru Mampu Ubah Barang Bekas Jadi Lampu Hias
Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) yang ada di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) kelas II B Banjarbaru, Kalsel, mampu membuat kerajinan dari bahan bekas.
Penulis: Aprianto | Editor: Alpri Widianjono
BANJARMASINPOST.CO.ID, Kalselpedia - Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) yang ada di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) kelas II B Banjarbaru, Kalsel, mampu membuat kerajinan dari bahan bekas.
Mereka yang masuk dalam Ruang Latihan Kegiatan Kerja (Giatja), sejak pagi hingga siang berada di Ruang Latihan Giatja ini untuk membuat hasil karya kerajinan.
Saat Senin (2/3/2020), sejumlah WBP sedang sibuk membuat kerajinan dari bahan bekas.
Mulai dari sisa paralon, sisa limbah kayu hingga ban bekas.
Sisa paralon oleh para WBP diubahnya menjadi lampu hias hingga lampion.
• Kalselpedia: Warga Binaan Pemasyarakatan Lapas Banjarbaru Terpilih Masuk Giatja, Diawasi Penuh
• Rumah Warga Banjarmasin Tidak Mampu Ditempel Stiker, Ibnu Sina Minta Tidak Dilepas
• UPP Kintap Dorong Pemkab Tala Kelola Pelabuhan Pelaihari dengan Konsep BUMD, Ini Alasannya
• VIDEO Suasana Arus Balik Haul Guru Sekumpul Arah Hulu Sungai, Jemaah Manfaatkan Rest Area
• Akhirnya Kondisi Asli Rumah Tangga Laudya Cynthia Bella & Engku Emran Diungkap sang Ayah
Kayu bekas mereka olah jadi gantungan-gantungan kunci.
Sedangkan untuk ban bekas, mampu dikreasikan menjadi kursi dan meja.
Kasubsi Giatja, Sabar Anju Padang, mengatakan, pogram latihan kerja ini baru dimulai awal Februari 2020.
"Baru sekitar satu bulan ini, kegiatan ini dilakukan. Untuk yang bikin hiasan lampu, empat orang narapidana," sebutnya, Senin (2/3/2020).
Untuk kerajinan kayu bekas dan ban bekas, masing-masing ada satu narapidana yang memang memiliki bakatnya.
"Mereka belajar dan berbagi ilmu dengan narapidana lainnya. Mereka masuk Ruang Latihan Giatja setiap hari, kecuali Minggu," katanya. (Banjarmasinpost.co.id/Aprianto)
