Pembacok Tetangga Diringkus Petugas Polsek Pulau Laut Barat Kotabaru

BANJARMASINPOST.CO.ID, KOTABARU - Kusnadi alias Ikus (43) tak bisa berkutik setelah diringkus jajaran Polsek Pulau Laut Barat, Kotabaru, Kalsel, Selasa (3/3/2020)  siang, sekitar pukul 14.00 Wita.

Dia ditangkap di Desa Lontar, Kecamatan Pulau Laut Barat, saat berada di Jalan Raya.

Polisi yang melihatnya, menghentikan pergerakan tersangka kasus penganiyaan yang dilakukan terhadap korbannya, Musliadim, tersebut.

Pelaku yang merupakan warga Desa Sebanti, Kecamatan Pulau Laut Barat, Kotabaru, kini diproses hukum untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya. 

• Dinkes dan Disnakertrans Batola Koordinasi Pantau Tenaga Kerja Asing untuk Cegah Corona

• Warga Desa Pulau Tambak Amuntai Selatan Antusias Ikuti Program SMS Polres HSU

• Menginap di Mira Hotel Banjarmasin Gratis Pemeriksaan Tensi Darah dan Suhu Badan di Apotek Kasio

• Keluarga BCL Sesalkan Istri Ashraf Nangis di Idol Saat Judika Nyanyi di Depan Bunga Citra Lestari

Ikus dikenakan pasal 351 ayat 2 KUHP tentangan penganiayaan dengam ancaman minimal 5 tahun penjara.

Dia membacok korban yang tinggal di desa yang sama, hingga menderita luka berat.

Kasatreskrim Polres Kotabaru, Iptu Imam Wahyu Pramono SIK, didampingi, Kapolsek Pulau Laut Barat, AKP Joko Purwanto, Rabu (4/3/2020), membenarkan penangkpan tersangka kasus penganiayaan di Pulau Laut Barat.

Dia menjelaskan, peristiwa tersebut bermula pada saat korban berada di depan rumahnya.

Diduga ada persoalan, pelaku datang ke rumah tetangganya itu dan menghunuskan parangnya.

Terjadi perdebatan, hingga akhirnya pelaku 2 kali membacok temannya tersebut, melukai punggung sebelah kiri dan lengan atas tangan kiri korban.

• Polres HSU Serahkan Bantuan untuk Korban Kebakaran Desa Tangga Ulin Hulu

• Hadapi Ancaman Virus Corona, Wali Kota Ibnu Sina Minta Masyarakat Kendalikan Tangan

• VIDEO DPD Golkar Kalsel Pastikan Dukung Cuncung di Pilbup Tanbu 2020

Saat korban jatuh dan tergeletak bersimbah darah, pelaku langsung kabur.

Sementara itu, kerabat dan tetangga mengevakuasi korban ke Rumah Sakit Kotabaru.

"Setelah mendapatkan laporan, kami langsung bergerak dan menangkap pelaku dan mengakui perbuatannya," katanya.

"Pelaku kini diproses sesuai aturan yang berlaku. Sedangkan korban masih menjalani perawatan," katanya. (Banjarmasinpost.co.id/Man Hidayat)