Wabah Virus Corona

Jangan Datang ke 15 Negara Ini Pasti Diusir, Wabah Corona Memaksa Pimpinan Dunia Lockdown Negaranya

Sesuai data John Hopkins University Minggu (22/3/2020) virus corona atau covid-19 sudah menyebar ke seluruh dunia dengan 304.528 orang terinfeksi

Editor: Didik Triomarsidi
FLAVIO LO SCALZO/REUTERS
Warga memakai masker mengantre di supermarket pada hari kedua lockdown Italia. Gambar diambil di Pioltello, dekat Milan, Rabu (11/3/2020). 

7. Belgia


Para pengunjung mengantre di luar supermarket sebelum pemerintah Belgia menerapkan lockdown untuk melawan virus corona pada 18 Maret 2020 siang waktu setempat.(REUTERS/YVES HERMAN)

Negara ini memberlakukan lockdown pada Rabu (18/3/2020).

Setidaknya penguncian akan berlangsung hingga 5 April 2020.

Pemerintah meminta warga untuk tetap berada di rumah dan membatasi kontak dengan keluarga terdekat.

Perjalanan warga dibatasi pada kunjungan ke supermarket, apotek, dan bank atau untuk kasus-kasus darurat.

Penerbangan juga diberlakukan penangguhan mulai 21 Maret hingga 19 April.

8. Polandia


Petugas penjaga perbatasan Polandia-Belarusia di Kuznica Bialostocka, melakukan pemantauan suhu tubuh ke para pengendara yang melintas pada Rabu (11/3/2020).(ARTUR RESZKO/EPA-EFE)

Negara ini mengumumkan melakukan lockdown pada Jumat (13/3/2020).

Semua orang asing dilarang masuk ke negara tersebut dan restoran bar maupun kasino juga ditutup.

Sementara orang-orang yang telah dari luar negeri wajib dikarantina selama 14 hari.

9. Argentina

Argentina memberlakukan penguncian penuh pada Jumat (20/3/2020).

Pekerja kantor diimbau bekerja dari rumah dan anak-anak juga belajar dari rumah dengan menggunakan pembelajaran digital setelah karantina wajib diberlakukan.

Lockdown di Argentin diberlakukan hingga akhir Maret, melansir dari Gulfnews.

10. Yordania

Warga di Teheran, Iran, mengenakan masker seiring merebaknya wabah virus corona di negara itu.(Shutterstock)

Lockdown di Yordania diawali dengan serangan menggema di seluruh ibu kota Yordania pada Sabtu (21/3/2020).

Yordania memerintahkan semua toko tutup dan semua orang dilarang berada di luar sampai Selasa (23/3/2020).

Setidaknya ada 392 orang yang ditangkap karena melanggar jam malam yang ditetapkan negara itu, melansir dari ABC News.

Negara ini berencana mengatur jam-jam tertentu bagi masyarakatnya untuk berbelanja.

11. Belanda

Pemerintah Belanda pada Minggu (15/3/2020) mengumumkan pemberlakuan lockdown setidaknya hingga 6 April nanti.

Dilansir dari Dutch News (16/03/2020) seluruh sekolah dan daycare akan ditutup. Ta hanya itu, klub malam, tempat olahraga juga akan mengalami hal yang sama.

12. Denmark


Ilustrasi Bendera Denmark(DOK. PIXABAY)

Negara ini juga memberlakukan lockdown secara nasional.

Penetapan status tersebut disampaikan oleh Perdana Menteri Mette Frederiksen 10 Maret 2020.

Lockdown akan dilakukan selama 2 pekan.

Dampaknya semua sekolah hingga universitas ditutup pertemuan yang melibatkan 100 orang juga dilarang.

13. Malaysia


Seorang Warga Negara Indonesia (WNI) dari Sarawak Malaysia berjalan keluar melalui Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Entikong di Kabupaten Sanggau, Kalimantan Barat, Rabu (18/3/2020). Terhitung Rabu (18/3) hingga 14 hari kedepan Pemerintah Malaysia secara resmi menutup pintu perbatasan Tebedu guna mencegah penyebaran virus COVID-19, sementara bagi warga negara Malaysia di Indonesia yang ingin kembali ke negara asalnya masih diperbolehkan pulang melalui PLBN Entikong.(ANTARA FOTO/AGUS ALFIAN)

Negeri Jiran ini mulai melakukan lockdown sejak Rabu (18/03/2020) hingga 31 Maret 2020.

Semua kegiatan bisnis di Malaysia akan ditutup kecuali mereka yang menyediakan bahan pangan dan kebutuhan sehari-hari.

Kebijakan ini juga melarang seluruh orang di Malaysia untuk keluar masuk termasuk pergi ke luar negeri.

14. Filipina


Umat Katolik duduk di kursi yang diberi pembatas garis kuning untuk memberi jarak antar umat, di Kota Borongan, Provinsi Samar, Filipina, 15 Maret 2020. Menjaga jarak aman antar warga merupakan salah satu cara yang dianjurkan untuk mencegah penyebaran virus corona.(AFP/ALREN BERONIO)

Filipina memberlakukan lockdown di Ibu Kota Manila. Pemberlakuan itu berlaku mulai Minggu (15/3/2020).

Akibatnya penerbangan dari dan menuju Manila dihentikan.

Dilansir dari AFP, Manila akan ditutup selama satu bulan.

Segala bentuk kegiatan belajar di sekolah dihentikan dan warga diminta tak perlu melakukan apa pun.

Meski demikian, publik masih bisa berangkat bekerja dengan tetap melakukan pemeriksaan di pos pengamanan.

Layanan transportasi seperti bus dan kereta juga masih bisa beroperasi.

15 . Libanon


Seorang perempuan Afghanistan mengenakan masker setelah kasus virus corona pertama terdeteksi di dekat perbatasan Iran; di Herat, Afghanistan, 25 Februari 2020. EPA-EFE/JALIL REZAYEE(JALIL REZAYEE)

Libanon pada Sabtu (21/3/2020) menyerukan tentara dan pusat keamanan agar memastikan orang-orang tetap tinggal di rumah guna memperlambat penyebaran virus.

Dilansir dari Straitimes, Perdana Menteri Hassan Diab mengatakan jumlah kasus meningkat meskipun sudah ada imbauan selama seminggu terakhir agar masyarakat tetap berada di rumah.

Pemerintah kemudian menugaskan para tentara guna memastikan tak ada warga yang meninggalkan rumah kecuali keadaan ekstrem.

Bandara di negara itu telah ditutup sebelumnya selain itu semua bisnis juga telah ditutup.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Update, Berikut 15 Negara yang Berlakukan Lockdown akibat Virus Corona",

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved