MotoGP
Dampak Buruk Corona, MotoGP Stop Balapan Jauh-jauh Hari, Formula 1 Mendadak
Manajer tim Repsol Honda, Alberto Puig, menilai promotor MotoGP, Dorna Sports, menanggapi isu pandemi virus corona dengan lebih baik
Editor: Didik Triomarsidi
BANJARMASINPOST.CO.ID - Pandemi virus corona sudah membawa dampak buruk bagi MotoGP dan Formula 1.
Pasalnya, akibat covid-19 itu delapan balapan F1 dan lima balapan MotoGP batal karena aturan tidak boleh mengumpulkan banyak orang.
Manajer tim Repsol Honda, Alberto Puig, menilai promotor MotoGP, Dorna Sports, menanggapi isu pandemi virus corona dengan lebih baik ketimbang promotor Formula 1, Liberty Media.
Namun, ada perbedaan antara pengambilan keputusan antara MotoGP dan F1.
• Jadwal MotoGP Virtual Race Seri ke-2, Marquez Bersaudara Siap, Valentino Rossi Absen
• WhatsApp 08122123123, Saat Ini Klaim Token Listrik Gratis Sudah Bisa Dilakukan
• Inilah 5 Pebalap Tersukses Honda Sepanjang Masa, Rossi dan Marquez?
MotoGP lebih dulu membatalkan GP Qatar seminggu sebelum balapan pada 8 Maret 2020 karena pembatasan wisatawan di negara tersebut.
Pihak Dorna Sports juga menunda MotoGP Thailand, Amerika Serikat, Argentina, dan Spanyol dari jauh-jauh hari.
Sebaliknya, F1 membatalkan GP Australia hanya beberapa jam sebelum sesi latihan pertama.
Pembatalan itu dilakukan setelah seorang kru McLaren terkonfirmasi positif terjangkit virus corona.
Alberto Puig memuji manuver Dorna Sports.
"Menurut saya, kita semua harus bangga dengan Dorna Sports. Mereka selalu melakukan segala sesuatu dengan logis, selangkah demi selangkah, dan mendengarkan pendapat otoritas kesehatan," kata Puig, dikutip BolaSport.com dari Motorsport.
Menurut Puig, langkah yang dilakukan Dorna Sports lebih efektif ketimbang Liberty Media, bahkan badan sepak bola internasional dan Komite Olimpiade Internasional (IOC).
"Jika dibandingkan, F1, organisasi sepak bola, atau IOC sangat ragu-ragu. Dorna melakukan segala sesuatu tepat seperti apa yang harus mereka lakukan," ucap dia melanjutkan.
MotoGP kini dijadwalkan berlangsung pada Juli 2020.
Seri MotoGP Catalunya pada 7 Juni ditangguhkan. Kabar itu didapat menyusul pernyataan Pemerintah Catalunya melalui Sekretaris Jenderal Olahraga, Gerard Figueras.
Ditangguhkannya GP Catalunya diyakini akan berdampak kepada penyelenggaraan GP Italia, yang rencananya berlangsung sepekan sebelumnya (31 Mei).
