Wabah Virus Corona
Penderitaan Bima Arya Saat Diisolasi Karena Positif Covid-19 Diungkap, Pilih Baca Kesultanan Ottoman
Wali Kota Bogor Bima Arya masih diisolasi setelah dinyatakan positif terinfeksi Virus Corona atau Covid-19.
"Ada seperti buku-buku Kesultanan Ottoman dan penaklukan Constantinople. Buku itu semua saya baca sampai habis," ungkapnya.
Selain itu ia juga mencoba menulis buku. Buku itu bertema tidak jauh dari pengalamannya menjadi pasien dari virus mematikan tersebut.
Di situ ia menceritakan bagaimana awal sejarah Covid-19 masuk Indonesia.
Saat itu ia mengikuti rapat dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) ketika mengumumkan pasien positif pertama di Depok.
Setelahnya di dalam bukunya diceritakan bagaimana ia ke Turki sampai akhirnya pulang ke Indonesia dan harus menjalani Swab test.
"Kemudian saya divonis positif itu paling mengharukan bagi saya. Karena saya harus sampaikan ke istri dan anak saya tentang kabar tersebut," jelasnya.
Saat ini Bima sudah dinyatakan sembuh dan diizinkan pulang setelah menjalani Swab test kedua kalinya.
Meski demikian ia harus menjaga jarak dengan orang lain sampai hasil Swab test ketiga keluar
Kiat sembuh
Wali Kota Bogor, Bima Arya Sugiarto akhirnya diperbolehkan pulang setelah menjalani 22 hari perawatan covid-19 di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Bogor. Kini ia menjalani isolasi mandiri di kediamannya.
Bima Arya mengatakan, dirinya dinyatakan positif terinfeksi Covid-19 setelah dirinya mendarat di Indonesia pascaperjalanannya ke Turki.
Usai dinyatakan positif, ia merasakan beberapa gejala.
"Kamis positif, ketika dinyatakan positif gejalanya mirip demam berdarah. Jadi rasanya mual, lemas, kehilangan nafsu makan tapi ada gejala lain batuk kecil," kata Bima Arya dalam live streaming zoom bersama wartakotalive.com, Senin (13/4/2020).
Setelah dinyatakan positif Bima Arya mengaku ada dua opsi pilihan dirinya melakukan perawatan di antaranya melakukan perawatan di Jakarta ataupun di Bogor.
Namun, Bima Arya memutuskan untuk menjalani perawatan di RSUD Kota Bogor.