Berita Tapin
VIDEO Penyebab Kecelakaan, Lubang Jalan Nasional di Tapin Ditanami Pohon Pisang
Lubang itu baru saja ditanami pohon pisang oleh warga yang bersepakat karena melihat lubang itu sudah tak terhitung memakan korban luka berat
Penulis: Mukhtar Wahid | Editor: Eka Dinayanti
Editor: Eka Dinayanti
BANJARMASINPOST.CO.ID, RANTAU - Satu pohon pisang ditanam warga RT 6 Desa Tatakan, Kecamatan Tapin Selatan, Kabupaten Tapin, Provinsi Kalsel di bahu Jalan Nasional, Senin (13/4/2020).
Pohon pisang itu diduga sebagai rambu agar pengendara yang melintas menuju arah Hulu Sungai lebih waspada dan mengurangi kecepatan kendaraan mereka.
Rusmini, warga setempat mengatakan lubang itu baru saja ditanami pohon pisang oleh warga yang bersepakat karena melihat lubang itu sudah tak terhitung memakan korban luka berat.
"Sudah banyak yang kecelakaan di lubang itu yang berakibat patah bahu kanan, patah lengan, patah hidung dan patah kaki," ujar Rusmini.
• VIDEO Tim Penggerak PKK HSU Bagikan Masker Gratis
• VIDEO Melirik Gurihnya Iwak Pakasam alias Samu
Rusmini mengaku di halaman rumahnya kalau air dari atas turun ke jalan raya mengenang hingga lama.
Menurutnya itu akibat saluran air dindwoan rumahnya sudah dangkal akibat dipenuhi tanah lumpur. Akibat genangan air itu, aspal jalan nasional berlubang.
Lubangnya tak sedikit asa beberapa titik dan lubang paling dalam dan sering berakibat kecelakaan yang ditanami pohon pisang.
"Kalau warga di Desa Tatakan ini sudah hafal ada lubang. Korban yang sering jatuh itu pengendara dari luar Desa Tatakan," katanya.
Rusmini berharap lubang itu segera dibenahi agar tidak menimbulkan korban jiwa bagi pengendara dari arah Banjarmasin menuju Hulu Sungai.
"Tolong pemerintah segera lubang di Jalan di wilayah Desa Tatakan ditambal," harapnya.
(Banjarmasinpost.co.id/Mukhtar Wahid)
