Kartu Prakerja

Dana Kartu Prakerja Rp3,5 Juta Tak Penuh Diterima, Sebagian untuk Pelatihan

Setelah mendaftar di www.prakerja.go.id, pemegang kartu prakerja tak penuh terima Rp35 juta, tpai sebagian untuk baiay pelatihan online

Editor: Royan Naimi
KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo
Ilustrasi Kartu Prakerja. Mulai hari ini Sabtu (11/4/2020) pendaftaran Kartu Pekerja mulai dibuka secara online. 

Macam Pelatihan Online
Peserta bisa memilih pelatihan yang diinginkan di platform digital mitra resmi program Kartu Prakerja, yaitu: Tokopedia, Skill Academy by Ruangguru, Maubelajarapa, Bukalapak, Pintaria, Sekolahmu, Pijarmahir, dan Sisnaker.

Beberapa alternatif pelatihan antara lain cara berjualan secara online, menjadi fotografer, menguasai aplikasi komputer, kursus bahasa, keterampilan perawatan kecantikan, menjadi pelatih kebugaran, cara mendapatkan penghasilan dari media sosial, dan lain-lain.

Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyampaikan, hingga pukul 12.00 WIB hari ini, Selasa (14/4/2020) sudah terdapat 3,7 juta akun yang melakukan registrasi di situs resmi Kartu Prakerja yakni www.prakerja.go.id daftar

Dari jumlah akun tersebut, sebanyak 926.790 calon peserta telah melalui proses verifikasi email dan Nomor Induk Kependudukan (NIK) dan sudah dianggap lolos batch pertama.

"Dari perkembangan implementasi Kartu Prakerja per siang jam 12.00 WIB belum dua hari, itu jumlah user registrasi sudah 3,7 juta kemudian mereka yang verifikasi email dan NIK dan sudah lolos dalam batch pertama itu jumlahnya 926.790," jelas Airlangga ketika melakukan rapat kerja dengan Badan Legislasi (Baleg) DPR RI, Selasa (14/4/2020).

Airlangga menjelaskan, jika melihat target peserta pemerintah setiap batch-nya, setidaknya jumlah tersebut memenuhi lima gelombang program daftar Kartu Pra Kerja.

"Artinya betul-betul masyarakat merasakan dampak Covid-19 itu, betul-betul lapangan kerja terganggu. Dan ini kalau kita lihat dengan target maka sudah masuk ke lima gelombang, walau kami akan umumkan nanti gelombang pertama akan ada 164.000 orang dan terus ditingkatkan," jelas Airlangga.

Jika dilihat berdasarkan provinsi, calon peserta yang mendaftar berasal dari daerah-daerah yang paling terdampak virus corona.

Beberapa daerah dengan jumlah pendaftar program Kartu Prakerja terbanyak adalah Jawa Barat, DKI Jakarta, Jawa Tengah dan Jawa Timur.

"Ini sesuai data yang kami peroleh. Jadi dampak covid-19 itu selain kepada kesehatan dan ancaman jiwa, kemudian layanan kesehatan, kedua menggangu aktivitas sosial ekonomi dan berdampak pada sektor riil," ujar Airlangga.

Artikel ini telah tayang di kompas.com dengan judul: Pelatihan Online di Kartu Prakerja Tidak Gratis

Sumber: Kompas.com
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved