Wabah Corona di Kalsel
UPDATE COVID-19 BANJAR Pasien Positif Covid Tinggal Tiga, Begini Kondisinya
Dua orang dirawat di ruang isolasi di Rumah Sakit Umum (RSU) Ulin, Banjarmasin, dan satunya lagi dirawat di rumah yang bersangkutan.
Penulis: BL Roynalendra N | Editor: Eka Dinayanti
Editor: Eka Dinayanti
BANJARMASINPOST.CO.ID, MARTAPURA - Para pasien terkonfirmasi positif virus corona (covid-19) di Kalimantan Selatan (Kalsel) hingga kini masih menjalani perawatan intensif di ruang isolasi di rumah sakit di Banjarmasin.
Termasuk pasien positif covid-19 yang berasal dari Kabupaten Banjar.
Data terkini, jumlahnya tinggal tiga orang.
"Satu orang alhamdulillah sudah sembuh," sebut Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Banjar dr H Diauddin, Jumat (17/4/2020).
Ia menuturkan tiga pasien positif lainnya masih menjalani penanganan intensif.
• Marhaban Ya Ramadhan, Kumpulan Ucapan Selamat Ramadhan 2020, Pas untuk Status FB, WA dan IG
• Wabah Covid-19, Bolehkah Tidak Shalat Jumat 3 Kali Berturut-turut? Ini Kata Ustadz Abdul Somad
• Permintaan Maaf Putri Jamila pada Ariel NOAH Soal Foto Pernikahan Editan, Tolak Tudingan Pansos
Dua orang dirawat di ruang isolasi di Rumah Sakit Umum (RSU) Ulin, Banjarmasin, dan satunya lagi dirawat di rumah yang bersangkutan.
Satu orang yang dirawat di rumah tersebut adalah tenaga medis.
Meski diisolasi (karantina) di rumah, namun tetap mendapat penanganan yang sama.
Semuanya juga telah diberi antivirus dan chloroquin.
"Dua orang yang di RSU Ulin kondisinya masih sesak. Kalau yang satunya lagi sudah stabil," papar Diauddin yang juga menjabat kepala Dinas Kesehatan Banjar ini.
Ia mengatakan dalam waktu dekat pihaknya juga berencana menjenguk pasien positif yang telah sembuh tersebut.
Sementara ini belum sempat karena kesibukan beruntun yang tiada henti.
Kunjungan dinilai penting sebagai penyemangat sekaligus agar masyarakat di lingkungan sekitar makin merasa nyaman.
Maklum, meski telah dinyatakan sembun dan aman, namun kadang adakalanya sebagian masyarakat masih enggan berinteraksi karena risau.
Dandim 1006/Mtp Letkol (arm) Siswo Budiarto SIP MM MMIPol menyarankan kunjungan terhadap pasiem sembuh tersebut bisa diwakili melalui Satuan Tugas Tanggap Covid-19 yang ada di desa.
Dengan begitu bisa cepat direalisasikan.
"Karena kalau menunggu senggangnya waktu di kabupaten ini agak sulit. Jadi hal itu (menjenguk) bisa dilakukan oleh Satgas Covid-19 yang ada di desa," cetusnya.
Sementara itu data terkini kasus covid-19 di Kabupaten Banjar hingga Jumat pagi ini, Orang Dalam Pemantauan (ODP) sebanyak 69 orang, kontak erat risiko tinggi tetap tiga orang, selesai pemantauan 166 orang, semnuh menjadi dua orang, dan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) nihil.
Sehari sebelumnya masuk satu PDP yang dirawat di RS Idaman Banjarbaru. Namun setelah dilacak alamatnya ternyata berdomisili di wilayah Kota Banjarbaru.
"Seperti yang semula diperkirakan, memang benar warga Banjarbaru sehingga kemudian dimasukkan lagi ke daftar PDP di Gugus Tugas Banjarbaru," papar Diauddin.
Update Covid Banjar Jumat Pagi
- Orang Melapor 8
- Orang Dalam Prmantauan (ODP) 69
- Pasien Dalam Pengawasan (PDP) 0
- Kasus Terkonfirmasi (positif) 3
- Kontak Erat Risiko Tinggi 33
- Selesai Prmantauan (Aman) 166
- Sembuh 2
- Meninggal 1
(banjarmasinpost.co.id/roy)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/banjarmasin/foto/bank/originals/kadinkes-banjar-dr-h-diauddin2.jpg)