Berita Banjarmasin

Jelang Ramadan, Subdit Indagsi Ditreskrimsus Cek Gula dan Bawang Putih

Menjelang Ramadhan yang sebentar lagi tiba, Subdit 1 Indagsi Ditreskrimsus Polda Kalsel cek stok kebutuhan pokok

Penulis: Irfani Rahman | Editor: Hari Widodo
istimewa/Subdit 1 Indagsi Ditreskrimsus Polda Kalsel
Petugas Subdit Indagsi cek ketersedian gula dan bawang putih di pasar Harum Manis. 

Editor : Hari Widodo

BANJARMASINPOST.CO.ID,BANJARMASIN - Menjelang awal Ramadhan yang sebentar lagi tiba, Subdit 1 Indagsi Direktorat Reserse dan Kriminal Ksusus (Ditreskrimsus) Polda Kalsel kembali turun melakukan pengecekan stok ketersedian dan harga, Senin (20/4/2020) siang.

Kali ini petugas turun ke Pasar Harum Manis Banjarmasin mengecek ketersedian dan harga gula serta bawang putih.

Disini beberapa petugas langsung bertemu dengan pedagang gula dan bawang dan menanyakan kondisi ketersedian barang.

Dari pengecekan ini terlihat stok gula yang sebelumnya sempat agak kosong sekarang sudah terllihat dan harganya mengalami penurunan.

Stok Gula Kosong, Bulog Kalsel Bilang dalam Proses Pengiriman

Sepi Pengunjung, Pedagang di Pasar Antasari Tak Bisa Sediakan Stok Idul Fitri

Stok Daging di Kabupaten Banjar Melimpah, Permintaan Malah Susut

Direktur Reserse dan Kriminal Khusus Kombes Masrur melalui Kasubdit I Indagsi AKBP Suyitno Ardhi didampingi Kanit 2 Subdit 1 AKP Santi , Senin (20/4/2020) siang mengungkapkan bahwa hari ini pihaknya melakukan pengecekan stok ketersediaan dan harga terhadap bahan pokok berupa gula kristal putih dan bawang putih

Menurutnya dari pengecekan ini bahwa persediaan gula kristal putih dan bawang Putih aman sampai 2 bulan kedepan.

"Harga gula kristal putih ada penurunan di penjualan partai yang sebelumnya penjualan dari harga Rp. 17.000, sampau 18.000 per kg sekarang menjadi Rp15.500 sampai . Rp. 16.000 per kg," paparnya.

Kemudian untuk harga bawang putih ada penurunan di penjualan partai yang sebelumnya penjualan dari harga Rp24.000 sampai Rp 25.000 per kg ada penurunan dipenjualan partai menjadi Rp 20.000 sampai Rp 21.000 per kg.

Diitambahkan Santi, ada pun penyebaran Covid 19 saat ini berimbas pada penurunan omset penjualan hingga 50 % dibanding hari-hari biasa sebelumnya. Sementara gula penugasan dari ray sugar menjadi gula sampai saat ini belum ada yang masuk.

Sukamta Pastikan Stok Kebutuhan Pokok di Tanahlaut Aman

" Stok di distributor dan pedagang cukup hingga 3 minggu ke depan," tuturnya.

Sementara Lili satu warga pun membenarkan harga gula pasir per kilo turun dan stoknya banyak.
"Allhamdulillah turun sih, dulu sempaty Rp21.OOO sekarang di eceran Rp17.000,"paparnya berharap harga terus turun.(banjarmasinpost.co.id/irfani rahman)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved