4 Pasien Positif Covid-19 di Tabalong Dipindahkan dari Karantina Sementara, Begini Kondisinya

Editor : Hari Widodo

BANJARMASINPOST.CO.ID, TANJUNG-Setelah beberapa hari menghuni tempat karantina sementara di bekas ruang cuci darah RSUD H Badaruddin Tanjung yang lama, empat pasien positif akhirnya dipindahkan.

Keempat orang pasien ini dipindahkan ke bekas ruang rawat inap VIP RSUD Tanjung lama yang memang direnovasi sebagai salah satu ruangan untuk penanganan khusus corona.

Dengan telah dipindahkannya keempat pasien, maka saat ini tempat karantina sementara sudah tidak ada lagi menampung pasien positif covid-19.

Juru Bicara Gugus Tugas Covid 19 Kabupaten Tabalong, Taufiqurrahman Hamdie, dikonfirmasi, Sabtu (2/5/2020), membenarkan keempat pasien sudah tidak menempati ruang karantina sementara.

• Update Covid-19 Kalsel Sabtu : Kasus Positif Tetap 179, Jumlah PDP Bertambah

• Pastikan Tidak Terpapar Covid-19, 261 Atlet KONI Kalsel Dirapid Test

• Ketua DPRD Kalsel Tambah Donasi dari Gajinya Tanggulangi Covid-19

"Sudah (dipindahkan) malam Jumat tadi," kata Taufik yang juga merupakan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Tabalong ini.

Selain telah dipindahkan, menurut Taufik, keempat pasien juga sudah menjalani tes swab untuk yang pertama kali setelah masuk masa karantina.

"Mudah-mudahan hasilnya dalam minggu ini keluar," katanya.

Apabila hasilnya keluar dan dinyatakan negatif, maka nanti akan dilakukan satu kali lagi tes swab.

Pasalnya, agar bisa dinyatakan sembuh dan bisa keluar dari tempat karantina maka tes swab nya harus dua kali menunjukan hasil negatif.

Sedangkan terkait kondisi keempat pasien hingga saat ini masih tetap stabil dan merupakan orang tanpa gejala (OTG).

Diketahui, sesuai dengan target yang ditetapkan, renovasi bekas ruang rawat inap di RSUD H Badaruddin Tanjung yang lama telah selesai dilakukan.

Ruangan yang direncanakan untuk penanganan khusus corona tersebut berada di bekas ruang rawat inap VIP dan juga super VIP.

Dari pantauan banjarmasinpost.co.id, ruangan yang difungsikan sebagai ruang karantina dilengkapi dengan pendingin udara dan toilet di setiap kamar.

• Terjebak di Indonesia saat Pandemi Covid-19, Bule Rusia Ini Ngamen di Jalan

• Ketua Gugus Tugas Covid-19 Kotabaru Bagikan 2.600 Masker hingga ke Warung Sekadup

Selain itu juga ada disiapkan ruang terbuka dengan dikelilingi pagar kawat, area ini bisa digunakan pasien untuk berjemur dan melakukan olahraga.

Kemudian untuk memudahkan pemantauan setiap ruangan juga dilengkapi dengan CCTV yang totalnya ada 69 titik. (banjarmasinpost.co.id/dony usman)