Selebrita
Rahasia Julukan The Godfather of Broken Heart untuk Didi Kempot, Beda Semesta dengan Frank Sinatra
Perjalanan Didi Kempot dari 10 tahun ngamen hingga menyandang The Godfather of Broken Heart

Makam Didi Kempot di TPU Desa Majasem disandingkan dengan makam Lintang, anak sulungnya yang meninggal pada usia enam bulan. (Tangkapan layar Instagram @sobatambyar)
Setelah menggelar konser tersebut, sejumlah penggemar yang hadir dalam konser tersebut mengungkapkan kegembiraannya kembali merasakan suasana konser Didi Kempot.
"Di dunia ini, tak ada yang bisa menandingi Didi Kempot. Robbie Williams, Frank Sinatra, Nat King Cole, semuanya tidak bisa. Sebab Didi Kempot adalah semesta yang lain," tulis @AgusMagelangan.
"Saya bertemu langsung dengan beliau pertama kali enam tahun lali di Sahid Jaya. Saya meminta foto. Dari ajrak sangat dekat, aura patah hati itu terasa sekali. Bersama Didi Kempot, kau bisa patah hati bahkan tanpa perlu jatuh cinta," lanjut Agus.
Kemudian, beberapa warganet lain pun merespons dari twit tersebut hingga nama "Didi Kempot" menjadi salah satu trending Twitter dengan lebih dari 5.300 orang me-twit kata kunci ini.
Sejak saat itu, karier Didi Kempot melejit. Ia dapat kita temui di radio, televisi, bahkan di sejumlah iklan.
Ketika Didi menggelar konser di mana pun, acara tersebut tidak pernah sepi penonton, justru sebaliknya. Padatnya penonton tidak membuat Didi menjadi gugup.
Ia tetap menyanyi berbarengan dengan penonton dan acap kali menerima pertanyaan dari penonton, seperti dalam acara Ngobam di Wedangan Gulo Klopo, Kartosuro, yang dipimpin oleh Gofar Hilman pada 14 September 2019.
(Rizal Setyo Nugroho, Andi Muttya Keteng Pangerang)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Perjalanan Didi Kempot, dari 10 Tahun Ngamen hingga Menyandang The Godfather of Broken Heart",
