Selebrita
dr. Tirta Netral, Ahmad Dhani Tantang Jerinx, Nadiem Makarim Bantah Teori Konspirasi Covid-19
Teori Konspirasi Covid-19 dibantah Nadiem Makarim, beda pendapat disampaikan Jerinx yang kemudian ditantang debat Ahmad Dhani. dr Tirta netral.
Editor : Nia Kurniawan
BANJARMASINPOST.CO.ID - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim keras membantah teori konspirasi sementara musisi Jerinx yang percaya soal adanya konspirasi di balik pandemi Covid-19.
Sementara dr. Tirta Mandira Hudhi yang merupakan dokter lulusan Universitas Gadjah Mada, mengambil posisi netral dalam pembahasan teori konspirasi pandemi Covid-19.
Ahmad Dhani menilai pernyataan jerinx bukan hal yang baru dan orisinil. Ahmad Dhani lalu menantang Jerinx untuk berani adu pendapat di debat-debat terbuka.
Ya, teori konspirasi pandemi Virus Corona (Covid-19) belakangan ini jadi pembicaraan ramai di publik
Teori konspirasi itu banyak disampaikan dalam ragam pendapat banyak tokoh di Indonesia.
• Aksi Menggoda Nikita Mirzani Lipsing Ya Tabtab Wa Dalla, Lagu Kontroversial Nissa Sabyan
• Thya Setya, Mantan Model Seksi One Pride MMA Kini Hijrah dan Lagi Hamil 30 Minggu
• Sule Pamit Dari Dunia Entertain, Aksi Sobat Andre Taulany Ini Bikin Penggemar Bereaksi
Berikut ini adalah pandangan dari tiga tokoh yang namanya dikenal luas oleh masyarakat Indonesia mengenai teori konspirasi pandemi Covid-19.
1. Nadiem Makariem : Percaya Teori Konspirasi adalah Cara Berpikir Malas
Pendapat dari Mendikbud Nadiem Makarim menilai bahwa percaya kepada teori konspirasi adalah cara berpikir orang yang malas.
Dikutip dari YouTube Najwa Shihab, Selasa (5/5/2020), awalnya Nadiem mengatakan hal terpenting dalam melawan Covid-19 adalah mengontrol emosi dan menggunakan akal sehat untuk memilah-milah informasi.
Nadiem menjelaskan ketika seseorang panik maka orang tersebut akan kehilangan kendali.
"Karena bawaannya mau panik, bawaannya ketakutan, dan itu mungkin yang merupakan tantangan utama adalah agar tidak lose control, untuk menjaga akal sehat," paparnya.
Di sisi lain, ketika seseorang bisa mengendalikan dirinya sendiri maka ia akan mampu mengambil kebijakan-kebijakan yang rasional untuk melindungi dirinya sendiri, keluarganya maupun asetnya.
"Tapi bagi yang panik, reaktif itu akan kemana-mana, dan menjadikan pola pikir yang tidak sehat," ujar Nadiem.
Presenter kondang Najwa Shihab kemudian menyinggung soal orang-orang yang tidak rasional akhirnya berlari ke teori konspirasi.
"Banyak sekali akhirnya muncul seperti yang tadi kebohongan itu muncul dan dibalut seolah-olah ini valid," kata Najwa.