Penerbangan Hanya untuk Keperluan Dinas, Widianto Terpaksa Refund Tiket Tak Bisa Mudik

Editor: Eka Dinayanti

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARBARU - Berdasarkan pantauan Banjarmasinpost, Sabtu 9 Mei 2020 Bandar Udara Internasional Syamsudin Noor tampak sepi.

Hanya ada beberapa calon penumpang dan petugas bandara yang ada.

Calon penumpang, widianto (35) mengatakan bahwa hari ini ia datang untuk merefund tiket pesawatnya.

"Rencananya mau merefund tiket pesawat," ungkap Widianto kepada Banjarmasinpost.co.id, Sabtu (9/5/2020).

Menurutnya, ia harusnya berangkat ke Surabaya pada 20 Mei 2020.

• dr. Tirta Netral, Ahmad Dhani Tantang Jerinx, Nadiem Makarim Bantah Teori Konspirasi Covid-19

• Pengangguran di AS Melonjak, 20,5 Juta Pekerjaan Dipangkas karena Lockdown

• Aksi Menggoda Nikita Mirzani Lipsing Ya Tabtab Wa Dalla, Lagu Kontroversial Nissa Sabyan

Namun, berhubung tidak ada penerbangan untuk mudik dan hanya untuk perjalan dinas kerja, ia pun memilih merefund tiketnya.

"Jadi saya mau refund tiketnya ke bandara ke pihak maskapai," ungkap Widianto.

Menurutnya, kemaren ia membeli tiket pesawat melalui Traveloka, karena mendengar kabar dari temannya kalau ke bandara bisa ditukar dengan uang.

Ia berangkat ke bandara dari rumahnya di Jalan Sukamaju, Landasan Ulin, Banjarbaru.

"Kita maunya sih kembali uang tetapi katanya dikasih voucher. Namun, vouchernya juga belum ada diminta tunggu seminggu,"ungkap Widianto.

Istrinya Novia, mengatakan mau pulang buat mengurus kartu kelurga karena anaknya mau masuk sekolah.

Perihal tidak adanya keberangkatan untuk mudik ini pun dibenarkan oleh salah seorang Customer Service di Bandar Udara Internasional Syamsudin Noor Banjarbaru, Kalimantan Selatan.

"Kalau penerbangan untuk mudik tidak ada. Yang ada hanya penerbangan untuk perjalanan dinas kerja," ungkap Ella.

Menurutnya, penerbangan untuk dinas ini dimulai sejak Jumat, 8 Mei 2020.