Berita HSU

Ruang Isolasi Covid-19 di RSUD Pembalah Batung dilengkapi CCTV

Data Covid-19 Kabupaten HSU saat ini jumlah ODP sebanyak 9 orang, Pasien Dalam Pengawasn (PDP) 1 orang dan terkonfirmasi positif sebanyak 2 orang

Penulis: Reni Kurnia Wati | Editor: Hari Widodo
ISTIMEWA
Ilustrasi-Penyerahan bantuan dari DPD KNPI Kabupten Hulu Sungai Utara (HSU), yaitu APD, untuk tenaga medis di Kabupaten HSU, Provinsi Kalimantan Selatan. 

Editor : Hari Widodo

BANJARMASINPOST.CO.ID, AMUNTAI – Data Covid-19 Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) saat ini jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) sebanyak 9 orang, Pasien Dalam Pengawasn (PDP) 1 orang dan terkonfirmasi positif sebanyak dua orang.

Perkembangan kasus Covid-19 itu berdasarkan data dari Gugus Tugas Covid 19 Kalimantan Selatan, Senin (11/05/2020).

 Dua orang yang terkonfirmasi positif yaitu pasien C1 berusia 67 tahun dirawat di Rumah Sakit Pambalah Batung Amuntai, saat ini kondisinya stabil.

Sedangkan untuk pasien C2 berusia 48 tahun dirawat di gedung karantina Ambulung Banjarbaru. 16 orang dari anggota keluarga kedua pasien sudah dilakukan rapid test dan hasilnya non reaktif.

16 Warga HSU dari Keluarga Pasien Positif Covid-19 di Rapid Tes, Ini Hasilnya

Bupati HSU Abdul Wahid Salurkan Bantuan untuk Warga Terdampak Covid-19

Pasca 2 Positif Covid-19, Penjagaan di Perbatasan HSU Bakal Diperketat

 Pihak RSUD Pambalah Batung Amuntai sebelumnya memang telah  menyiapkan ruangan untuk isolasi pasien Covid 19 meskipun saat itu belum terdapat pasien positif.

Direktur RSUD Pambalah Batung Amuntai dr M Yandi Friyandi mengatakan pihaknya menggunakan eks ruangan poli mata untuk ruang isolasi.

 “Ruangan sudah kami sesuaikan dengan standar, dilengkapi dengan ecospan dan juga pendingin ruangan, dan ditutup dengan kaca,” ujarnya. 

Ruangan dibagi menjadi tiga ruangan dan bisa untuk manampung enam pasien.

Untuk menuju ke ruangan isolasi pihak rumah sakit juga telah menyediakan jalan khusus dengan mengalihkan jalan untuk pengunjung lain.

 Sehingga para tenaga kesehatan yang menangani Covid-19 tidak berpapasan dengan pengunjung rumah sakit lainnya.

 dr Yandi menambahkan tenaga kesehatan juga telah disiapkan, mereka juga telah mengikuti pelatihan dalam penanganan pasien Covid 19.

Dokter spesialis paru juga telah ada, untuk Alat Pelindung Diri (APD) juga telah tersedia.

“Kami masih menunggu adanya ventilator, alat untuk membantu pasien jika terjad gagal nafas,” ujarnya.

Dua Warga HSU Positif Covid -19, Bupati Wahid Sarankan Ini

16 Warga HSU dari Keluarga Pasien Positif Covid-19 di Rapid Tes, Ini Hasilnya

 Ruang isolasi dilengkapi dengan CCTV sehingga petugas kesehatan bisa mengawasi kondisi pasien dengan mudah untuk mengurangi adanya kontak langsung dengan petugas kesehatan. 

Alat untuk melakukan swab juga telah tersedia.

 “Semoga pasien bisa mengikuti anjuran dari tenaga kesehatan dalam setiap langkah penanganan Covid 19, hidup sehat dan juga berpikir positif bisa membantu proses penyembuhan,” ujarnya. (banjarmasinpost.co.id/reni kurniawati)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved