Wabah Corona di Kalsel
Tolak Rapid Test, 24 Pedagang Pasar Lama Ini Didatangi di Tempat Jualan
Sejumlah pedagang di Pasar Lama menolak dirapid test. Karena itu, petugas yang berinisiatif melakukan rapid test ditempat jualan.
Penulis: Kristin Juli Saputri | Editor: Hari Widodo
Editor : Hari Widodo
BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Rapid test dilakukan di Pasar Lama Kota Banjarmasin, tepatnya di Jalan Perintis Kemerdekaan, Kecamatan Banjarmasin Tengah, Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan.
Ada sebanyak 300 alat rapid test yang disediakan oleh petugas medis.
Sasarannya adalah para pedagang, pengunjung, dan warga sekitar Pasar Lama.
Sejumlah pedagang melakukan aksi penolakan terhadap anjuran petugas keamanan untuk mengikuti rapid test. Hingga pada akhirnya mereka dites secara paksa oleh petugas.
• Jelang Kepulangan ke Negaranya, 24 Warga Pakistan Ini Jalani Rapid Test di Banjarmasin
• Puskesmas Sungai Tabuk 3 Kabupaten Banjar Adakan Rapid Test, Begini Hasilnya
• VIDEO Rapid Test Digelar GTPP Covid-19 di Pasar Pekauman Banjarmasin
Didampingi oleh petugas keamanan TNI, Polri, Satpol PP, tim medis mendatangi para pedagang secara blusukan dan melakukan test di tempat mereka berjualan.
"Iya ada beberapa pedagang yang menolak melakukan rapid test, karena mereka tidak bisa meninggalkan barang jualannya, " jelas Kepala Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin, sekaligus Juru Bicara GTPP Covid-19, Machli Riyadi, Sabtu (16/05/2020).
Salah satu pedagang yang menolak mendatangi posko rapid test mengatakan dia sudah beberapa kali di test kesehatannya di rumah sakit, dia juga merasakan tubuhnya sakit mulai dari sebelum adanya Covid-19.
"Saya tidak flu, tidak sesak nafas, dan tidak batuk. Saya hanya kelelahan karena sebagai tim BPK Kelurahan Pasar Lama biasanya saya membantu menyemprot disinfektan di Pasar ini, " ucap lelaki pedagang buah itu dengan yakinnya.
Menurutnya, dengan didatangi langsung oleh petugas medis ia merasa senang.
Meskipun dia merasa test ini terlambat dilaksanakan, tetapi ia merasa ini langkah yang bagus daripada tidak ada sama sekali.
Berdasarkan data dari petugas kesehatan, ada sebanyak 36 orang ditest secara blusukan oleh tim medis.
• Benarkah Hasil Rapid Test Covid-19 Pasar Binjai Banjarmasin 30 Reaktif, Dinkes Tunggu Rekap
• 300 Rapid Test, Pedagang Pasar Sudimampir Banjarmasin Takut Positif Covid-19
Tim medis menggunakan Alat Pelindung Diri (APD) lengkap berjalan menyusuri pasar mendatangi satu persatu pedagang yang menolak di rapid test. Didampingi petugas keamanan dan tim gugus Covid-19 serta Ketua RT setempat.
Hingga sampai pukul 12.30 Wita ada sebanyak 245 orang yang sudah mengikuti rapid test di Pasar Lama Kota Banjarmasin. (banjarmasinpost.co.id/kristin juli)
