Berita Internasional
Buaya Diduga Milik Adolf Hitler Selamat dari Bom Perang Dunia ke II dan Mati Terhormat di Moskow
Buaya itu diduga peliharaan pemimpin Nazi, Adolf Hitler yang diberinama Saturn itu menetas pada tahun 1936 dan mati Jumat kemarin
Kebun Binatang Moskow menepis laporan semacam itu, mengatakan bahwa hewan "bukan milik politik dan tidak boleh dianggap bertanggung jawab atas dosa manusia".
Pemindahan Saturn dari kebun binatang Berlin ke Moskow yang menantang maut pada tahun 1943 tidak mungkin dijelaskan.
Berlin, ibukota Jerman Nazi, menjadi sasaran pemboman sekutu yang intens sebelum perang dunia ke II berakhir pada 1945.
Apa yang disebut Pertempuran Berlin dimulai pada November 1943 dan malam 22-23 November menyaksikan kerusakan parah di wilayah barat pusat.
Termasuk keruskan parah di distrik Tiergarten tempat kebun binatang kota itu berada.
Ribuan orang terbunuh atau terluka dan banyak binatang di kebun binatang itu juga ikut mati.
Bangunan akuarium kebun binatang itu paling terkena dampak langsung.
Satu laporan mengatakan orang yang lalu lalang melihat empat buaya yang mati tergeletak di jalan.
Laporan itu mengatakan, kemungkinan buaya tersebut terlempat ke sana karena kekuatan ledakan.
Saturn entah bagaimana bisa bertahan dan kemudian hidup selama tiga tahun di sebuah kota yang dilanda perang, dan iklim yang tidak cocok untuk buaya.
Dilaporkan dia sekarang akan diawetkan dan kemudian dipamerkan di museum biologi populer Moskow yang diberi nama Charles Darwin. (Serambinews.com/Agus Ramadhan)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Buaya yang Diduga Peliharaan Adolf Hitler Mati di Kebun Binatang Moskow,