Berita Tanahlaut
Komunitas JikaMaka Bimbing Pendaftar Kartu Prakerja di Tabalong, Didominasi Wirausaha Pemula
Pendaftar di Tabalong sendiri diketahui ada yang melakukan secara mandiri dan ada juga melalui bimbingan dari komunitas JikaMaka
Penulis: Dony Usman | Editor: Eka Dinayanti
Editor: Eka Dinayanti
BANJARMASINPOST.CO.ID, TANJUNG - Insentif program kartu prakerja bagi pendaftar di Kabupaten Tabalong, telah dibagikan untuk gelombang pertama, kedua dan ketiga.
Pendaftar di Tabalong sendiri diketahui ada yang melakukan secara mandiri dan ada juga melalui bimbingan dari komunitas JikaMaka
Komunitas JikaMaka selama ini memang konsen mendukung perkembangan wirausaha di Kabupaten Tabalong.
Dari data yang ada untuk yang tergabug di JikaMaka sudah ada 257 pendaftar berhasil menerima insentif kartu prakerja dari sekitar 1.600 yang mendaftar.
• Raut Muka Lucinta Luna Saat Rayakan Lebaran, Abash Pamer Video Call yang 3 Bulan di Penjara
• Gaji Karyawan Atta Halilintar Diungkap pada Nikita Mirzani, Kekasih Aurel Hermansyah Ngaku Pusing
• Bacaan Doa Buka Puasa Syawal 1441 H, Simak Keutamaan Puasa 6 Hari Setelah Idul Fitri 2020
257 pendaftar itu merupakan akumulasi dari pencairan untuk gelombang pertama sampai dengan gelombang ketiga.
Pendiri JikaMaka, Awiek Hadi Widodo, Senin (25/5/2020), menyampaikan, pemberian bimbingan kepada mereka yang ingin mendaftar program kartu prakerja merupakan insiatif dirinya.
Dimulai dengan informasi yang disebarluaskannya melalui media sosial terkait adanya tawaran bimbingan dari pihaknya bagi peminat program kartu prakerja.
"Dari situ akhirnya mereka ngisi dan data terkumpul sekitar 1600 lebih," kata Awiek.
Kemudian semuanya dikumpulkan melalui grup whatsApp yang dibuatnya dan totalnya ada 7 grup whatsApp.
Melalui grup itulah semua peserta sebelum mendaftar kartu prakerja diberikan bimbingan melalui video.
"Jadi saya bikin video tutorial saya kirim ke grup, bagaimana cara mengisi yang baik, bagaiamana mengupload data yang baik, bagaimana mengikuti tes ujiannya agar bisa lolos," jelasnya.
Setelah itu barulah dilanjutkan dengan proses pendaftaran program kartu prakerja oleh masing-masing peserta.
Dari situlah kemudian bisa terdeteksi ada 257 orang dari gelombang satu, dua dan tiga, yang berhasil lolos dan menerima insentif.
"Nah saat ini kita menunggu lagi untuk gelombang keempat," ujar Awiek.
Disampaikannya juga, dari data yang masuk diketahui mayoritas pendaftar kartu prakerja merupakan pelaku wirausaha pemula.
Sedangkan rentang usianya, 18-35 tahun ada sekitar 60 persen dan usia 35 - 45 tahun sekitar 40 persen.
(banjarmasinpost.co.id/dony usman)
