Langkah Polres Tanahlaut Pascatragedi Polsek Daha Selatan

Editor:  Alpri Widianjono

BANJARMASINPOST.CO.ID, PELAIHARI - Penyerangan terhadap Polsek Daha Selatan, Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS), yang menyebabkan tewasnya seorang anggota polsek setempat, Senin (1/6/2020) dinihari, mengejutkan semua pihak.

Jajaran kepolisian di Kalimantan Selatan (Kalsel) pun meningkatkan kewaspadaan dan atau penjagaan. Begitu pula di jajaran Kepolisian Resort (Polres) Tanahlaut (Tala).

"Adanya peristiwa itu tentu kami lebih meningkatkan lagi kewaspadaan," tegas Kapolres Tala, AKBP Cuncun Kurniadi, saat dihubungi banjarmasinpost.co.id via telepon.

Dikatakannya, selama ini penjagaan di pintu masuk Polres Tala juga telah diperketat. Hanya satu pintu yang dibuka sehingga semua orang yang masuk maupun keluar terpantau.

"Selama ini di Polres Tala sudah berjalan, yang ke luar masuk mako polres diperiksa. Nah, sekarang kewaspadaanya yang lebih ditingkatkan lagi," tandasnya.

• Breaking News : Pria Tenteng Samurai Serang Polsek Daha Selatan HSS, 1 Anggota Kena Bacok

• Ditebas Samurai, Brigadir Leonardo Tewas di Ruang SPKT Polsek Daha Selatan

• Penyerang Mapolsek Daha Selatan Naik Motor Zadul, Pelaku Bersamurai Berambut Agak Gondrong

• Motif Penyerangan Mapolsek Daha Selatan Masih Penyelidikan, Kapolres HSS Sebut Pelaku Hanya 1 Orang

• Penyerang Polsek Daha Kabupaten HSS Berinisial AR, Sekampung dengan Korban

• Pascapenyerangan Polsek Daha, Ini yang Dilakukan Polres Tabalong

Secara fisik, lanjut Cuncun, tidak ada perubahan di pos penjagaan di pintu masuk mako polres. "Jumlah personel yang bertugas di pos tetap sama seperti biasanya. Tak perlu saya sebutkan jumlahnya," ucap Cuncun.

Ia juga telah menginstruksikan kepada kepada bawahan untuk mengambil tindakan tegas dan terukur jika ada tindakan yang membahayakan anggota. "Begitu pula di polsek-polsek sudah saya perintahkan untuk meningkatan kewaspadaan," pungkasnya.

Pantauan banjarmasinpost.co.id, suasana di Polres Tala di Jalan Kemakmuran, Pelaihari, tetap seperti hari-hari sebelumnya. Beberapa personel standby di pos di pintu masuk

Pintu masuk tersebut selama ini juga dipajangi portal besi sehingga semua orang yang hendak masuk mesti berhenti dan menjalani pemeriksaan petugas. Badan jalan di pintu masuk tersebut juga dilengkapi polisi tidur dalam jumlah banyak sehingga kendaraan tak bisa laju.

Seperti telah dirilis Banjarmasinpost.co.id, pada insiden Senin dinihari tadi pukul 02.15 Wita, Polsek Daha Selatan secara mendadak diserang orang tak dikenal.

Akibatnya, seorang anggota Polsek Daha Selatan yang saat itu berjaga, Brgadir Lonardo, menderita luka bacok dan  mengembuskan napas terakhir di ruang SPKT setempat. Sementara itu, pelaku berhasil dilumpuhkan dengan tembakan karena tak mau menyerah.

(Banjarmasinpost.co.id/Roy)