Berita HSS
Tim Karhutla HSS Diminta Pasang Aplikasi Bekantan dan Lancang Kuning, Ini Harapan Kapolres HSS
Kapolres HSS meminta agar tim karhutla Kabupaten HSS memasang aplikasi Bekantan dan aplikasi Lancang Kuning pada gadget atau smartphone yang digunakan
Penulis: Hanani | Editor: Syaiful Akhyar
Editor: Syaiful Akhyar
BANJARMASINPOST.CO.ID, KANDANGAN - Kapolres HSS meminta agar tim penanggulangan kebakaran hutan dan lahan, tim karhutla, memasang aplikasi Bekantan (Berantas Kebakaran Hutan) dan aplikasi Lancang Kuning pada gadget atau smartphone yang digunakan.
Aplikasi tersebut sebagai alat yang mampu mendeteksi lokasi titik api atau hot spot.
Hal itu diingatkan oleh Kapolres HSS, AKBP Siswoyo, saat memimpin apel pengecekan pasukan, sarana dan prasarana dalam rangka penanggulangan dan pencegahan Karhutla di Kabupaten HSS tahun 2020.
Apel dihadiri pula oleh Sekda HSS HM Noor, Dandim 1003 Kandangan Letkol Arm Dedy Soehartono, Wakapolres HSS Kompol Arief Himawan, Kepala BPBD Kesbangpol HSS Roni Rusnadi, Kepala Satpol PP dan Damkar Iwan Friady, para Camat , Kapolsek dan Danramil serta seluruh stakeholder terkait.
• Diduga Terpapar dari Donatur, 14 Anak Panti Asuhan di Gambut Positif Covid-19, Begini Kondisi Mereka
• PSBB di Kabupaten Kapuas, Pemeriksaan di Pos Perbatasan Kapuas Timur Makin Diperketat
• Jadwal & Prediksi Juventus vs AC Milan Coppa Italia Malam Ini Live Streaming Usee TV - TVRI
• Terkesan Tak Terurus, Taman Batulicin City Dikotori Tumpukan Sampah, Begini Janji Lurah Batulicin
Kegiatan di Lapangan Lambung Mangkurat Kandangan, Jumat (12/6/2020) itu diikuti peserta terdiri pasukan TNI/Polri, Badan Penanggulangan Bencana Daerah, Anggota Damkar, Pasukan Pemadam Perusahaan, sejumlah armada BPK dan serta satu unit mobil water cannon milik Polres HSS. Selain memeriksa kesiapan personel, apel digelar dalam rangka mengecek peralatan pendukung penanganan karhutla.
“Dengan begitu, kita bisa mengukur kekuatan personel dan memperkirakan kebutuhan sarana prasarana pendukung pada 2020 ini," kata Siwoyo.
Seperti tahun sebelumnya, imbauan dan sosilisasi pencegahan dan penanggulangan karhutla, kata Kapolres akan kembali dilakukan secara rutin dan intens. Namun tetap memperhatikan protokol kesehatan selama pandemi Covid-19.
(banjarmasinpost.co.id/hanani)