Berita Tapin

Tapin Siaga Karhutla, Perusahan Perkebunan Tambah Unit Menara Pantau Api dan Embung Air

Pemkab Tapin menetapkan siaga bencana kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di wilayah Kabupaten Tapin.

Penulis: Mukhtar Wahid | Editor: Syaiful Akhyar
istimewa/BPBD Tapin
Pemkab Tapin menetapkan siaga bencana kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di wilayah Kabupaten Tapin. 

Editor: Syaiful Akhyar

BANJARMASINPOST.CO.ID, RANTAU - Pemkab Tapin menetapkan siaga bencana kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di wilayah Kabupaten Tapin.

Itu dikatakan Bupati Tapin HM Arifin Arpan seusai mengikuti video conference bersama Badan Pemeriksa Keuangan Perwakilan Kalimantan Selatan di rumah jabatan Bupati Tapin, Selasa (16/6/2020).

"Suratnya sudah saya tandatangani saat apel kesiapan kemarin," katanya.

Bupati Tapin HM Arifin Arpan mengaku cuaca hujan beberapa hari ini di Kabupaten Tapin sangat membantu memadamkan potensi karhutla di bumi Ruhui Rahayu.

Menurut Bupati Tapin, sekitar Juli hingga tiga bulan kedepan, sangat mungkin cuaca panas di wilayah Kabupaten Tapin berpotensi karhutla.

Bupati berharap petani jika membuka lahan dengan cara membakar agar melapor kepada aparat hukum terdekat.

Sekolah di Wilayah Zona Hijau Boleh Dibuka, SMA & SMP Sederajat Didahulukan, Ini Syarat Lengkapnya

Tren Hunian All In One di Kalsel, Sky Pavilion Apartement Hadirkan Fasilitas Lengkap Berdiskon

Ruko Bangunan di Lokpaikat Kabupaten Tapin Terbakar

Panji Petualang Bagikan Trik Lolos dari Lilitan Pasca Viral Siswa SMP Tewas Dililit Ular Piton

Orang nomor satu di lingkungan Pemerintah Kabupaten Tapin itu meminta petani waspada ancaman kebakaran lahan dan masyarakat juga hendaknya waspada bahaya kebakaran rumah.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Tapin, H Said Abdul Nasir mengatakan selama status siaga darurat Karhutla, pihaknya akan mendirikan sembilan posko siaga seperti tahun lalu.

Sementara, titik api muncul membuat heboh petinggi perusahaan perkebunan kelapa sawit di Kecamatan Tapin Tengah.

Itu karena berdekatan dengan areal perkebunan. Beruntung api dapat dipadamkan, sebelum tim BPBD Kabupaten Tapin tiba di lokasi kebakaran.

Asal api itu diketahui petugas yang memantau melalui menara pandang yang dibangun perusahan perkebunan kelapa sawit.

"Kami menambah menara pandang 11 unit dengan tinggi 15 meter. Persiapan embung air," kata Hery Siswanto, Manajer PT Kharisma Inti Usaha.

(Banjarmasinpost.co.id/Mukhtar Wahid)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved