Nasional

Seluruh Penumpang & Awak Pesawat Garuda yang Tergelincir di Bandara Sultan Hasanuddin Selamat

Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra menjelaskan, seluruh penumpang & awak pesawat pada penerbangan GA 613 tersebut dalam kondisi selama

Penulis: Danti Ayu Sekarini | Editor: Rahmadhani
https://sigfox.id/
Irfan Setiaputra, Dirut PT Garuda Indonesia 

BANJARMASINPOST.CO.ID - Pesawat Garuda Indonesia dikabarkan keluar dari landasan di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar, Maros, Sulawesi Selatan ( Sulsel ), Rabu (1/7/2020) malam.

Dari informasi yang beredar, pesawat yang keluar dari landasan tersebut adalah Garuda Indonesia Airbus A330-343 dengan nomor penerbangan GA-610 rute Jakarta - Makassar.

Terkait peristiwa tersebut, Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra memberikan penjelasan melalui keterangan tertulisnya yang diterima awak media.

"Sehubungan dengan adanya informasi mengenai penerbangan Garuda Indonesia dengan nomor penerbangan  GA 613 rute Makassar - Jakarta yang keluar landasan di Bandara Sultan Hasanudin, Makassar pada hari ini, Rabu (1/7) pukul 18.55 waktu setempat, perlu kiranya kami sampaikan bahwa saat ini Garuda Indonesia tengah melaksanakan koordinasi bersama otoritas penerbangan terkait, untuk menindaklanjuti peristiwa tersebut termasuk penanganan pesawat dan penumpang sesuai ketentuan dan prosedur safety yang berlaku," terangnya dalam keterangan tertulis Rabu (1/7/2020) malam.

Pesawat Garuda Indonesia Keluar dari Landasan Bandara Sultan Hasanuddin Makassar, Ini Kronologinya

Dia juga menjelaskan, bahwa seluruh penumpang serta awak pesawat pada penerbangan GA 613 tersebut dalam kondisi selamat.

"Dapat kami sampaikan pula bahwa seluruh penumpang dan awak pesawat pada penerbangan GA 613 tersebut telah dievakuasi dari pesawat dengan selamat," katanya.

Dia juga menjelaskan, Garuda Indonesia menerapkan kebijakan service recovery terhadap penumpang melalui penyediaan fasilitas akomodasi untuk kemudian penumpang akan kembali diterbangkan pada esok hari.

Selain itu, pihak garuda Indonesia juga menyampaikan maaf atas kejadian terebut.

"Garuda Indonesia menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi. Selanjutnya, Garuda Indonesia bersama pihak otoritas terkait sedang melakukan pemeriksaan dan evaluasi lebih lanjut mengenai penyebab kejadian tersebut," tutupnya.

(Banjarmasinpost/Danti Ayu)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved