Kriminalitas Tanahlaut
Penipu Catut Petinggi Kejari Tala, Minta Uang Rp 20 Juta, Kades di Tala ini yang Jadi Sasaran
Beberapa hari lalu, seseorang mencatut nama petinggi Kejaksaan Negeri (Kejari) Tala.
Penulis: BL Roynalendra N | Editor: Eka Dinayanti
Editor: Eka Dinayanti
BANJARMASINPOST.CO.ID, PELAIHARI - Kasus dugaan korupsi proyek pengaspalan jalan usaha tani di Desa Ambawang, Kecamatan Batuampar, Kabupaten Tanahlaut (Tala), Kalimantan Selatan (Kalsel), mulai memunculkan kerawanan aksi penipuan.
Beberapa hari lalu, seseorang mencatut nama petinggi Kejaksaan Negeri (Kejari) Tala.
Aparatur Desa Ambawang pun nyaris jadi korban aksi penipu tersebut.
Adalah Kades Ambawang, Udik Siswoyo, yang dijadikan sasaran penipu.
Dua hari lalu dirinya mendapat telepon melalui aplikasi whatapps (WA) dari seseorang yang mengatasnamakan Kepala Seksi Pidana Khusus (Pidsus) Kejari Tala Bersy Prima.
• Ucapan Duka Gading Marten untuk Pelawak Omas Dikomentari Gisella Anastasia Sampai Yuni Shara
• Telapak Tangan Siswa SMK Taruna Ini Tertinggal di Lokasi Tawuran, Kejadian Pulang MOS
• Penampakan Isi Apartemen Mewah Syahrini dan Reino Barack, Incess Pamer Foto Begini
Pic profile penipu tersebut memang bergambar foto Bersy Prima, namun suara dan logat dialeknya berbeda.
"Karena itu sejak awal saya sudah curiga. Apalagi nomor hapenya (SIM card)-nya juga beda, nomor yang tak saya kenal," papar Siswoyo, Jumat (17/7/2020).
Ia menuturkan saat itu dirinya sedang berada di kantor Kecamatan Batuampar mengikuti rapat.
Penipu tersebut menghubunginya sekitar pukul 10.00 Wita.
Beberapa kepala desa lainnya pun turut mendengar dan sebagian merekam.
"Beberapa kali menghubungi saya, ada kalau lima kali dan tiap menelepon lumayan lama, sekitar belasan menit. Meski saya sudah tahu itu penipu, saya jawab terus, saya pingin tahu sejauh apa ulah yang akan dilakukan," paparnya.
Ujung-ujungnya penipu tersebut meminta uang sebesar Rp 20 juta.
"Katanya sebagai imbalan agar tak ditahan. Dalam hati saya tertawa saja, apalagi saya kan memang tak ada kaitannya dengan proyek itu," bebernya.
Sekadar diketahui, saat ini Kejari Tala memang sedang mengusut kasus dugaan korupsi proyek pengaspalan jalan usaha tani di Desa Ambawang.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/banjarmasin/foto/bank/originals/bersy-prima-kasi-pidsus-kejari-tala.jpg)